Islamedia - Sebuah baliho berukuran besar bertuliskan kalimat tauhid Laa Ilaha Illallah Muhammadun Rasulullah di daerah Sumber Solo Jawa Tengah berubah tampilan.
Ihsan Prayitno dari Haroki Propertindo sebagai pihak yang memasang baliho tauhid ini mengaku kaget dengan hilangnya tulisan tauhid mengingat sudah dibayar lunas untuk pemasangan 1 bulan penuh.
Tak makan waktu lama pihak advertising selaku pengelola baliho kemudian menghubungi Ihsan dan menjelaskan perihal penurunan baliho bertuliskan tauhid tersebut.
"Alhamdulillah tadi pagi kantor Saya mendapat silaturahmi dari pihak advertsing yang membantu pemasangan baliho kalimat tauhid. Pihak advertising memberikan klarifikasi kenapa baliho kalimat tauhid dilepas tanpa ada konfirmasi sebelumnya" tulis Ihsan melalui akun facebook pribadi Ihsan, senin (29/10/2018).
Berdasarkan informasi dari pihak advertising, penurunan baliho tauhid dilakukan karena ada pro dan kontra di internal manajemen advertising.
"Kesimpulannya karena ada pro dan kontra di internal manajemen advertising terkait pemasangan konten baliho tersebut" jelas Ihsan.
Lebih lanjut Ihsan menyampaikan ucapan terimakasih karena pihak advertising sudah menjadi bagian dari perjuangan kebaikan, Untuk mensyiarkan kalimat tauhid sebagai kalimat mulia.
"Semoga kita bisa mengambil hikmah atas setiap kejadian dan Allah ta'ala sebaik2 pemberi keputusan takdir kita" tutup Ihsan mengakhiri klarifikasinya. [islamedia].
Ihsan Prayitno dari Haroki Propertindo sebagai pihak yang memasang baliho tauhid ini mengaku kaget dengan hilangnya tulisan tauhid mengingat sudah dibayar lunas untuk pemasangan 1 bulan penuh.
Tak makan waktu lama pihak advertising selaku pengelola baliho kemudian menghubungi Ihsan dan menjelaskan perihal penurunan baliho bertuliskan tauhid tersebut.
"Alhamdulillah tadi pagi kantor Saya mendapat silaturahmi dari pihak advertsing yang membantu pemasangan baliho kalimat tauhid. Pihak advertising memberikan klarifikasi kenapa baliho kalimat tauhid dilepas tanpa ada konfirmasi sebelumnya" tulis Ihsan melalui akun facebook pribadi Ihsan, senin (29/10/2018).
Berdasarkan informasi dari pihak advertising, penurunan baliho tauhid dilakukan karena ada pro dan kontra di internal manajemen advertising.
"Kesimpulannya karena ada pro dan kontra di internal manajemen advertising terkait pemasangan konten baliho tersebut" jelas Ihsan.
![]() |
Ihsan Prayotno tengah dan perwakilan pihak advertising (kanan dan kiri ) |
Lebih lanjut Ihsan menyampaikan ucapan terimakasih karena pihak advertising sudah menjadi bagian dari perjuangan kebaikan, Untuk mensyiarkan kalimat tauhid sebagai kalimat mulia.
"Semoga kita bisa mengambil hikmah atas setiap kejadian dan Allah ta'ala sebaik2 pemberi keputusan takdir kita" tutup Ihsan mengakhiri klarifikasinya. [islamedia].