Komentar
"Jateng sudah darurat korupsi, ini fakta yang sangat memprihatinkan," ujar Sudirman dalam diskusi Memaknai Pancasila dan UUD 45, Indonesia Darurat Korupsi di Salatiga, seperti dilansir merdeka, ahad (10/6/2018).
Menurut Sudirman, dengan banyaknya kepala daerah yang tersandung korupsi membuat roda pemerintahan rusak. Imbasnya kemiskinan semakin besar dan rakyat Jateng semakin menderita. Karena anggaran yang seharusnya untuk kepentingan masyarakat, justru dinikmati kepentingan sendiri.
"Jadi sudah saatnya hadir pemimpin yang ngayomi rakyatnya. Pemimpin yang tak berurusan dengan korupsi," tegas Sudirman.
Dalam kesempatan tersebut, Sudirman berjanji akan mengembalikan politik ke nilai luruhnya. Karena saat ini politik berfokus pada korupsi dan kepentingan individu, bukan kepentingan masyarakat.
"Politik sebagai jalan untuk melayani dan jalan untuk mensejahterakan masyarakat," jelas Sudirman.
Sudirman mengatakan para pendiri bangsa mengajarkan nilai-nilai politik yang luhurnya, bukan nilai-nilai korupsinya.
"Mereka itu orang hebat dan terhormat pada masanya yang menyerahkan seluruh hidupnya pada politik kemasyarakatan," papar Sudirman.
Lebih lanjut Sudirman menilai seharusnya Jateng merupakan provinsi yang sangat potensial, topografinya sangat baik dan dari segi budaya juga sangat kaya. Tapi kenyataannya Jateng termasuk salah satu provinsi miskin di Indonesia.[islamedia].