Seperti biasanya, Silatnas ITJ mengagendakan diskusi seputar permasalahan kerja dakwah ITJ di berbagai kota, konsolidasi, dan pemilihan Koordinatur Pusat (Korpus) baru.
“Alhamdulillaah, setelah sempat beberapa kali tertunda, Silatnas kali ini bisa diselenggarakan di bulan Agustus. Seperti biasa, kita akan berdiskusi panjang tentang berbagai masalah yang dihadapi oleh ITJ di daerah-daerah, dan diakhiri dengan pemilihan Korpus baru,” ujar Irfan Dzulhij, Ketua Panitia Silatnas yang berasal dari Chapter Bogor ini.
Sabtu siang, para peserta Silatnas telah mulai berdatangan ke lokasi acara di Villa Dolken. Kedatangan peserta dari berbagai chapter menunjukkan bahwa antusiasme terhadap ITJ masih sangat tinggi.
“Selain dari Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi, ada juga peserta dari Chapter Cikarang, Sukabumi, Bandung, Malang, Padang, Jogja dan Gorontalo. Peserta dari Jogja bahkan sudah tiba sejak dini hari, dan panitia sudah standby sejak sehari sebelumnya di lokasi,” tutur Randy Iqbal, salah seorang panitia dari Chapter Depok.
Silatnas 2017 memiliki sebuah perbedaan dari silatnas-silatnas sebelumnya. Kali ini, peserta Silatnas dibatasi hanya untuk pengurus pusat dan chapter dengan jumlah yang dibatasi.
“Ada sekitar delapan puluh orang peserta yang sudah terdaftar mengikuti Silatnas kali ini. Sebenarnya masih banyak yang ingin ikut, tapi memang kali ini kami ingin mengefektifkan agenda, sehingga yang diundang memang hanya pengurus. Kami ingin menciptakan banyak terobosan sebagai awalan yang baru, itulah sebabnya kami gunakan tagline ‘Begin Again’,” ungkap Irfan lagi.
“Mohon maaf bagi ITJ troops yang ingin hadir, namun terkendala oleh kuota. Mudah-mudahan setelah Silatnas ini kita ada kesempatan untuk berkumpul rame-rame lagi,” pungkas Irfan. [islamedia/abe]