Islamedia - Perang pemikiran (ghazwul fikr) antara kaum liberalis dan umat Islam tidak pernah berhenti. Di berbagai media, kapan saja umat Islam terus dibombardir pemikiran Sekulerisme, Pluralisme, dan Liberalisme (SePiLis) yang menjauhkan umat Islam dari Ancaman ini tidak pandang bulu, mengincar siapa saja termasuk pemuda-pemudi Islam.
ITJ Jogja sebagai salah satu gerakan yang melawan paham SePiLis di Jogja melakukan penyadaran bahaya SePiLis ke SMA 8 Yogyakarta. Acara dengan tajuk ITJ Goes to School ini menyasar anak muda, khususnya pelajar SMA di Yogyakarta. Acara yang berlangsung pada Jum'at, 27 Maret 2015 ini berisi acara bedah buku, Islam Gak Liberal Acara ini menghadirkan penulisnya langsung yakni Zaky Ahmad Rivai serta Ustadz Anton Ismunanto.
Acara ITJ Goes to School ke SMA 8 Yogyakarta ini berlangsung dengan sukses. Siswa siswi SMA 8 maupun dari SMA lain di Yogyakarta antusias mengikuti acara bedah buku ini. Pemateri yakni Ustadz Anton mengatakan, setidaknya ada tiga hal yang sulit diajarkan, meski terhadap murid pesantren sekalipun. Tiga hal tersebut yakni kecintaan pada Islam, kebanggaan sebagai Muslim dan keberpihakan terhadap umat Islam.
Acara ini ditutup dengan sesi tanya jawab. Salah seorang penanya mengatakan bagaimana cara menumbuhkan kecintaan terhadap Islam. Ustadz Anton menjawab, ada beberapa hal yang sulit bahkan tidak dapat diajarkan, termasuk diantaranya kecintaan terhadap Islam. Solusinya, kata beliau, tidak lain adalah berkumpul bersama orang-orang yang shaleh sehingga perlahan kecintaan terhadap agama ini dapat tumbuh.
Acara hasil kerjasama dengan ITJ Jogja dan Rohis SMA 8 Yogyakarta ini ditutup dengan shalat Ashar berjemaah. Semoga acara ITJ Goes to School ini dapat memberikan pencerahan kepada para pelajar tentang berbahayanya paham SePiLis terhadap akidah umat Islam. Aamiin. (ITJ/islamedia/aj)