Islamedia - Perdana Mentri Turki Erdogan tidak akan mengakui apabila kelak As-Sisi menjadi Presiden Mesir dan Turki tidak akan menjalin hubungan dengan Mesir.
Lebih lanjut Erdogan menegaskan bahwa Turki tidak akan mengakui sebuah pemerintahan yang lahir dari cara Kudeta Militer termasuk yang terjadi di Mesir. Kami bangsa Turki sangat meragukan proses pemilu Presiden Mesir berlaku jujur dan adil.
Sebagaimana diketahui publik Internasional, sebelumnya Presiden sah Mesir Muhammad Mursi telah memenangkan pemilu presiden secara demokratis dengan mendapatkan dukungan suara 52 persen. Jadi kalau akan memberhentikan Mursi, seharusnya rakyat Mesir sendiri yang menolak, bukan Militer.
Sejak As-Sisi memimpin kudeta Militer terhadap presiden Mursi, hubungan Turki Mesir sangan memburuk. Erdogan dengan lantang menentang kudeta dan tidak mengakui pemerintahan hasil kudeta. Bahkan Erdogan lah yang merupakan pencetus simbol jari 4 R4BIA sebagai bentuk solidaritas atas pembunuhan ribuan warga Mesir penentang kudeta oleh Militer. [middleeastmonitor/mhm]
Lebih lanjut Erdogan menegaskan bahwa Turki tidak akan mengakui sebuah pemerintahan yang lahir dari cara Kudeta Militer termasuk yang terjadi di Mesir. Kami bangsa Turki sangat meragukan proses pemilu Presiden Mesir berlaku jujur dan adil.
Sebagaimana diketahui publik Internasional, sebelumnya Presiden sah Mesir Muhammad Mursi telah memenangkan pemilu presiden secara demokratis dengan mendapatkan dukungan suara 52 persen. Jadi kalau akan memberhentikan Mursi, seharusnya rakyat Mesir sendiri yang menolak, bukan Militer.
Sejak As-Sisi memimpin kudeta Militer terhadap presiden Mursi, hubungan Turki Mesir sangan memburuk. Erdogan dengan lantang menentang kudeta dan tidak mengakui pemerintahan hasil kudeta. Bahkan Erdogan lah yang merupakan pencetus simbol jari 4 R4BIA sebagai bentuk solidaritas atas pembunuhan ribuan warga Mesir penentang kudeta oleh Militer. [middleeastmonitor/mhm]