Islamedia - Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Tanjungpinang bersama dengan Puskomda FSLDK Kepri melakukan penggalangan dana di bundaran lampu merah Pamedan Rabu (22/1) sore. Kegiatan ini diikuti sekitar 20 orang mahasiswa.
Koordinator Aksi penggalangan dana Masyitah As Sahara menyampaikan, kegiatan penggalang dana ini merupakan bentuk kepedulian mahasiswa di Kepri khususnya Tanjungpinang kepada saudara-saudara yang tengah tertimpa musibah banjir di Jakarta. Diharapkan bantuan yang terkumpul setidaknya sedikit banyak dapat meringankan beban saudara yang terkena musibah banjir.
"Kegiatan ini merupakan gerakan nasional yang dilakukan KAMMI dengan mengajak masyarakat seluruh Indonesia khususnya masyarakat Kepulauan Riau, saatnya peduli terhadap saudara-saudara kita yang tertimpa musibah di Jakarta,"katanya.
Dia menyampaikan, kigiatan penggalang dana ini akan rutin diselanggarakan setiap sorenya hingga hari Minggu mendatang. Selain KAMMI Daerah Tanjungpinang juga ikut serta Puskomda FSLDK Kepri dalam penggalang dana ini. Penggalangan dana juga akan dilakukan disejumlah sekolah di Tanjungpinang.
"Kita juga berencana akan melakukan penggalangan dana ke sekolah-sekolah pada hari Jumat dan Sabtu nanti. Kita akan mendatangi sejumlah sekolah nantinya dan akan dibentuk tim kecil,"katanya.
Dia juga menyampaikan, nantinya dana yang terlah terkumpul akan langsung disalurkan kepada korban bencana bajir yang ada di Jakarta melalui KAMMI Reaksi Cepat (KRC). Ini merupakan bidang khusus yang dibentuk oleh KAMMI untuk memberikan bantuan kepada seluruh korban bencana yang ada di Indonesia.
"Kita akan salarukan melalui KRC. Dan saat ini KAMMI melalui KRC telah membuat posko di Jakarta. Dan KAMMI menyiapkan berbagai kegiatan sosial, yaitu pelayanan kesehatan, penyaluran pakaian layak pakai dan pendidikan untuk anak korban banjir," katanya. (juang/islamedia/ds)