[#AYTKTM] Buruh Terus Bergerak Sampai Gedung Rakyat -->

[#AYTKTM] Buruh Terus Bergerak Sampai Gedung Rakyat

Admin
Kamis, 28 November 2013
Islamedia - “KHL (Komponen Hidup Layak) saat ini mengacu 60 komponen, sedangkan buruh menuntut menjadi 84 komponen, itulah yang sedang diperjuangkan Iswan Abdullah A Siata di Dewan Pengupahan Nasional”, ucap Presiden Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) atau Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Bung Said Iqbal dalam rapat konsolidasi buruh tentang pengupahan di gedung Diklat Mahkamah Konstitusi Kota Bekasi Jumat pukul 14.00 wib (22/11/2013).

Siapakah gerangan Iswan Abdullah A Siata? Ternyata beliau adalah putra kelahiran Bima yang sekarang bertempat tinggal di Depok Jawa Barat. Berawal menjadi buruh pabrik PT Sanyo JCT pada tahun 2000an beliau mulai menjadi aktivis menjadi ketua serikat buruh di internal PT.Sanyo JCT tahun 2001-2007.

Alumni SMA Negeri I Bima ini juga pernah melanjutkan pendidikannya di Universitas Muhammadiyah Jakarta dan Angkatan 2004 Pascasarjana FE UI · Depok, Indonesia.


Lahir dari rahimnya buruh dan berjuang untuk kesejahteraan buruh dan rakyat. Departemen Pengupahan dan Jaminan Sosial KSPI pun dipimpinnya di periode tahun 2012-2016. 


Dengan ketegasan dan amanahnya, karier beliau dalam aktivis buruh cukup meningkat hingga di tahun 2012 s.d sekarang, bahkan beliau menjadi Anggota Dewan Pengupahan Nasional.

Tak heran jika kaum buruh menaruh harapan di pundaknya. Dengan doa dan restu istrinya yang bernama Iis Komariah Iswan, beliau terus berjuang walau banyak juga aral dan rintangan yang menghadang. Dan dengan keteguhan hatinya dalam berjuang untuk buruh dan keluarganya serta rakyat Indonesia. 


Akhirnya beliau ditunjuk oleh FSPMI dan diusung juga oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menjadi Calon Legislatif Dewan Pimpinan Rakyat – Republik Indonesia (DPR-RI) Daerah Pemilihan VII Bekasi- Karawang-Purwakarta tahun 2014-2019 yang bernomor urut 9.

Ketika ada salah satu buruh menanyakan apa sih untungnya memilih beliau? Lalu beliau menjawab: “ada dua point yang akan kamu dapat, pertama kita bersama-sama dapat berjuang mensejahterahkan kaum buruh dan rakyat Indonesia, yang kedua kita juga dapat menegakkan dakwah dijajaran elit politik”.

Tak perlu diragukan lagi dengan kesholihan dan tanggung jawab beliau dalam misinya mensejahterakan kaum buruh dan rakyat Indonesia.


Iswan Abdullah A Siata terus berjuang dan mengabdi untuk buruh. Walaupun PKS sedang digoncang dengan isu nasional yang cukup menghantam namun apapun yang terjadi kami tetap melayanimu wahai kaum buruh dan rakyat Indonesia bersama Partai Dakwah yaitu Partai Keadilan Sejahtera.


Heri Sumantri
Cikarang Timur,
Kabupaten Bekasi - Jabar


[Lomba #AYTKTM]