Bagaimana #MenjagaHati ? Simak Uraian @MenujuNikah ! -->

Bagaimana #MenjagaHati ? Simak Uraian @MenujuNikah !

Kamis, 06 Juni 2013
Islamedia - Ok, kayaknya pagi-pagi syahdu gini enaknya bahas tentang #MenjagaHati ya. Terutama untuk yg belum nikah. Tertarik ga ?

1. Rasa cinta & butuh tempat berlabuh itu fitrah | Namun, berlabuh pada dermaga yg tepat itu melegakan. #MenjagaHati

2. Hati itu tempatnya kerapuhan | Rapuh jika ia tak dapat menemukan pelabuhan yang tepat untuk berlabuh. #MenjagaHati

3. Setiap dada pemburu cinta menyimpan rasa membuncah dalam diri | Tapi layak kah ia dijajakan pada yg belum halal di hati ?

4. Karena fitrah hati itu suci | Labuhkan juga pada tempat yang suci | Tempat yg menghargai dirimu sebagai titipan illahi. #MenjagaHati

5. Menikah, hmmm.. Siapa yang tak ingin ? Yang ada seseorang asing diluar sana, tiba2 ada di sebelah kita saat pagi membuka mata. Halal.

6. Menikah ? Siapa yg tak mau ? Sebuah jalan pintas menuju surga saat taat berdua jadi nafas dan visi berkeluarga. #MenjagaHati

7. Namun, tak selayaknya ia dicicipi barang sedikitpun saat akad belum terucap. Karena itu tadi, hati terlalu rapuh. #MenjagaHati

8. Apa yg kita cari sebenernya saat mencicipi yg blm halal di hati melalui pacaran ? Kesenangan ? Komitmen ? Penggalian diri ? #MenjagaHati

9. Coba tanya hati. Sejelek-jeleknya diri, hati tetaplah suci. Kita hanya butuh berani bertanya. Dan berani mendengar jawaban hati.

10. Tak ada yg dirasa, hanya rasa bersalah bahwa yang dilakukan selama ini berdosa dan mengotori hati. #MenjagaHati

11. Karena itu, sungguh mulia para penjaga hati sebelum halal terucap dari bibir lelaki idaman hati. #MenjagaHati

12. Hatinya bagai mutiara berkilau di dalam cangkang keras puluhan meter didasar lautan penuh arus dan lumpur. #MenjagaHati

13. Hati yang tau diri, menunggu dalam taqwa saat yang tepat membuka diri. Seperti mutiara yg keluar dari cangkang. #MenjagaHati

14. Ia bangun di penghujung gelap, menitipkan rasa yang semakin membuncah pada jodoh yang entah dimana. #MenjagaHati

15. Bukan tak bisa ia mengumbar diri atas keindahan fisik dan perilaku pada sekitar. Ia sangat bisa. Tapi ia tak mau. #MenjagaHati

16. Karena hidup ini bukan seperti air yang mengikuti arus. Hidup ini rangkaian dari pilihan2 keputusan hati. #MenjagaHati

17. Dalam soal hati, hanya ada dua pilihan. Terikat pada yang halal, atau sendiri dalam kemuliaan. Hanya itu, tak lebih. #MenjagaHati

18. Seperti slogan para pejuang medan tempur. Hidup mulia atau mati syahid. Untuk hati, pilihannya Jomblo Mulia atau Menikah. #MenjagaHati

19. Selama menunggu labuhan hati, rawatlah ia dengan siraman ilmu setiap hari. Pagari ia dari kumbang2 hati. #MenjagaHati

20. Karena maut tak pernah datang dengan undangan. Jika mati dalam kondisi menjaga hati, Allah akan pilihkan jodoh terbaik di surga sana :')

21. Jika maut datang saat sudah berlabuh pada yang halal di hati, Insya Allah ia akan jadi pendamping surgaMu kelak. #MenjagaHati

22. Tak perlu ragu soal tambatan hati. Yang kita perlu ragu adalah soal persiapan diri. Sudah siapkah kita ? #MenjagaHati

23. Bagi yang saat ini sedang pacaran, tak ada kata telat untuk menyelamatkan hati. Halalkan atau tinggalkan. #MenjagaHati

24. Karena malaikat maut tak pernah memberi opsi, sekarang atau besok. Jika sudah tiba waktunya, maka sekarang lah. #MenjagaHati

25. Semoga Allah menjaga setiap diri. Tak perlu ragu dengan ampunan Allah. Kita berjalan ke Allah, Allah akan berlari ke kita. #MenjagaHati

26. Mari jemput hati dengan ketaqwaan diri. Agar saat pagi membuka mata lagi, ia yg halal sudah di sisi hati. Sekian. :') #MenjagaHati