Warga Muslim Indonesia di negara-negara Eropa serta masyarakat muslim lainnya yang berbahagia dan dirahmati Allah SWT. Izinkan saya berbagi tentang sisi kesehatan kita selama berpuasa di bulan suci Ramadhan. puasa di eropa
Islamedia - Warga Muslim Indonesia di negara-negara Eropa serta masyarakat muslim lainnya yang berbahagia dan dirahmati Allah SWT. Izinkan saya berbagi tentang sisi kesehatan kita selama berpuasa di bulan suci Ramadhan.
Bagaimana puasa mempengaruhi kesehatan kita?
Apa yang terjadi dengan tubuh kita selama berpuasa?
Untuk yang saat ini berada di Indonesia, maka lama puasa sekitar 12 - 13 jam. Pada orang yang normal dan penderita Diabetes dengan kadar gula darah terkontrol maka selama berpuasa sumber energi diperoleh dari cadangan gula di dalam hati (disebut glikogen, peristiwa pemecahan glikogen hati menjadi gula yang kembali diedarkan ke sirkulasi darah adalah glikogenolisis). Cadangan gula ini cukup memenuhi kebutuhan energi tubuh kita selama berpuasa sekitar 12 - 16 jam. Untuk yang di Indonesia, berarti belum bisa menargetkan berpuasa untuk mengurangi cadangan lemak :) ...
nb: puasa niatnya bukan untuk pelangsingan badan , khan?
Berpuasa lebih dari 16 jam, insya Allah seperti yang akan kita lalui di Jerman dan Eropa bulan Ramadhan nanti, maka sumber energi diperoleh dari perombakan lemak dan protein di tubuh kita, peristiwanya disebut glukoneogenesis. Lemak ada di jaringan lemak, dan glukoneogenesis pertama kali
merombak lemak dulu. Kalau protein? Utamanya di otot
kita. Oleh karena itu, berpuasa dalam jangka waktu yang sangat lama,
bukan hanya lemak yang habis, namun juga berkurang massa otot kita.
Contoh
riilnya: busung lapar, balutan kulit menutupi tulang belulang karena
lemak dan otot sudah tereliminasi. Potret anak-anak busung lapar
hendaknya menggugah hati kita saat berpuasa dan tergerak untuk berinfaq
atau shodaqoh agar bahaya kelaparan tidak mencengkeram anak2 bangsa
kita.
Oh ya, tapi jangan diasosiasikan puasa lebih dari
16 jam langsung busung lapar ya, karena cadangan lemak kita biasanya
masih cukup tebal untuk menjadi sumber glukoneogenesis selama bulan
Ramadhan....
1.
Untuk menghindari dehidrasi sedang (karena puasa akan menimbulkan
dehidrasi ringan) maka usahakan minum sekitar 8-10 gelas sehari. Untuk
yang sudah berusia lanjut, rasa haus bisa jadi berkurang, namun tetap
harus minum dengan takaran yang cukup.
Minum air di sini tidak
selalu berarti air putih semata, tetapi minum teh, susu, jus buah,
koktil buah, bahkan kuah sayur juga termasuk dalam jumlah air yang kita
konsumsi.
2. Saat berbuka
puasa, hendaknya tidak makan sekaligus banyak, tapi secara
bertahap.Dimulai dengan menikmati makanan ringan atau minuman yang
manis-manis.
Jika Anda suka kurma, makanlah buah yang berasa manis ini. Menurut peneliti dari Universitas Scranton, kurma merupakan buah kering yang sangat kaya zat antioksidan, polyphenol. Selain itu Kurma juga mengandung serat yang bisa larut dan tidak larut di dalam tubuh. Serat yang tidak larut berfungsi membantu proses pencernaan. Sedangkan, serat larut mampu mencegah penyakit jantung serta menurunkan kadar kolesterol jahat. Bahkan, kadar gula darah dalam tubuh pasien diabetes bisa terkendali. Menurut beberapa ahli kesehatan buah kurma yang baik memiliki beberapa ciri:
• Selaput luar atau kulit ari dalam keadaan utuh dan baik.
• Tidak ada pelumuran gula atau madu sehingga tidak terasa lengket saat dipegang.
• Berwarna coklat merah kekuningan.
• Bentuknya besar dan dikemas baik.
• Memiliki ijin dari Departemen Kesehatan (ini kalau di Indonesia).
4. Bagi penderita sakit lambung, makanan yang sebaiknya dihindari adalah ketan, mi, daging berlemak, ikan dan daging yang diawetkan, sayuran mentah, sayuran berserat, minuman yang mengandung soda, dan bumbu yang tajam (cuka, cabai, asam). Jenis makanan tersebut bisa menimbulkan gas yang berpengaruh meningkatkan produksi asam lambung.
Jika Anda suka kurma, makanlah buah yang berasa manis ini. Menurut peneliti dari Universitas Scranton, kurma merupakan buah kering yang sangat kaya zat antioksidan, polyphenol. Selain itu Kurma juga mengandung serat yang bisa larut dan tidak larut di dalam tubuh. Serat yang tidak larut berfungsi membantu proses pencernaan. Sedangkan, serat larut mampu mencegah penyakit jantung serta menurunkan kadar kolesterol jahat. Bahkan, kadar gula darah dalam tubuh pasien diabetes bisa terkendali. Menurut beberapa ahli kesehatan buah kurma yang baik memiliki beberapa ciri:
• Selaput luar atau kulit ari dalam keadaan utuh dan baik.
• Tidak ada pelumuran gula atau madu sehingga tidak terasa lengket saat dipegang.
• Berwarna coklat merah kekuningan.
• Bentuknya besar dan dikemas baik.
• Memiliki ijin dari Departemen Kesehatan (ini kalau di Indonesia).
3.
Sedangkan pada saat sahur, meski kurang bernafsu untuk makan karena
rasa kantuk belum hilang, sebaiknya digunakan sebaik-baiknya. Ada
anjuran untuk makan sahur selambat mungkin, kira-kira setengah jam
sebelum Imsak. Tapi ingat, sebaiknya makan sahur tidak terlalu kenyang,
kira-kira sepertiga dari kebutuhan kalori sehari.
4. Bagi penderita sakit lambung, makanan yang sebaiknya dihindari adalah ketan, mi, daging berlemak, ikan dan daging yang diawetkan, sayuran mentah, sayuran berserat, minuman yang mengandung soda, dan bumbu yang tajam (cuka, cabai, asam). Jenis makanan tersebut bisa menimbulkan gas yang berpengaruh meningkatkan produksi asam lambung.
5. Bagi mereka yang memiliki berat badan melebihi ideal, sebaiknya selama berpuasa pun tetap menghindari makanan yang tinggi kolesterol, misalnya lemak hewan, margarin, mentega. Selain itu, sebaiknya Anda menghindari makanan yang manis-manis, seperti dodol, sirup, cokelat, kue tar, dan es krim. Selain lebih banyak mengonsumsi sayur, buah, dan daging tanpa lemak, pengolahan makanannya pun sebaiknya jangan digoreng.
6. Sementara mereka yang terlalu kurus, selama berpuasa sebaiknya menambah porsi susu dan menghindari makanan yang sulit dicerna, seperti sayuran berserat kasar (daun singkong, daun pepaya).
7. Mereka yang berusia lanjut, aturlah pola makan saat berbuka puasa juga secara bertahap. Makanlah jumlah yang lebih sedikit, namun dilakukan beberapa kali.
8. Walaupun tubuh terasa loyo ketika berpuasa, Anda juga disarankan tidak malas berolahraga karena dengan berolahraga tubuh menjadi lebih fit. Memang ketika puasa ada perubahan waktu, misalnya intensitas olahraga sebelum puasa dilakukan tiga sampai empat kali seminggu, tapi di bulan puasa cukup dengan dua sampai tiga kali.
Waktu yang paling baik untuk olahraga, yakni menjelang berbuka. Karena setelah tubuh mengeluarkan keringat, tubuh kembali mendapat asupan berupa minuman atau makanan. Bagi yang tidak terbiasa melakukan olahraga, pada tahap awal penyesuaian sebaiknya melakukan olahraga ringan, seperti jalan kaki. Jangan terlalu memaksa untuk olahraga yang lebih berat, seperti aerobik atau lari karena kebugaran tidak bisa didapatkan secara instan. Akan lebih baik menambah porsi latihan secara bertahap.
9. Suplemen alami yang dapat menjadi tambahan yang menyehatkan selama kita menjalankan ibadah puasa.
• Aloe vera, dengan dosis 50 - 200 mg sehari berkhasiat sebagai antiinfalmasi/anti-radang ringan untuk mengobati iritasi yang terjadi pada pasien maag/iritasi dinding usus dan dapat pula meningkatkan sistem kekebalan tubuh kita.
• Bioflavonoid dengan dosis 100 - 300 mg sehari dapat berfungsi sebagai anti radang sekaligus antioksidan yang dapat memperlambat penuaan organ-organ tubuh kita.
• Papain dan bromelain yang terkandung dalam papaya dengan dosis 500 - 1500 mg sehari dapat membantu proses pencernaan karena fungsinya sebagai enzim proteolitik.
• Jahe dengan dosis 500 -1000 mg sehari selain dapat menghangatkan tubuh juga dapat menghilangkan rasa mual.
• Serat yang larut (berasal dari sayur-sayuran dan buah-buahan) ataupun yang tidak larut (seperti pectin) diketahui dapat memperlambat perpindahan makanan
dan asam dari perut ke usus sehingga pada pasien yang menderita luka pada usus,tidak akan memperparah radang pada lukanya tsb.
• Asam Omega 3 dalam Fish oil dengan dosis 2 - 10 g dapat berfungsi sebagai obat anti radang yang kuat sehingga baik sekali untuk pasien maag maupun radang usus.
# Sumber Rujukan : Diolah dan dibahasakan ulang dari beberapa sumber rujukan
kedokteran, kesehatan populer dan umum.#
kedokteran, kesehatan populer dan umum.#
dr Radiana D Antarianto, MBiomed (Ummi Alif-Zaky, Istri Bpk Jaharuddin)
PhD Student Re-Birth MHH/Dosen Histologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia
--
Jaharuddin
Leibnizhaus Appartement C.3.1, Holzmarkt 4, 30159 Hannover, Germany. Telp. 0511-7626439 Mobile. +4917669121297
http://shariaeconomy.blogspot.com
[islamedia]
Leibnizhaus Appartement C.3.1, Holzmarkt 4, 30159 Hannover, Germany. Telp. 0511-7626439 Mobile. +4917669121297
http://shariaeconomy.blogspot.com
[islamedia]