Islamedia - Ribuan personel militer yang dianggap terlibat dalam upaya kudeta di negara itu berhasil ditangkap, demikian pernyataan Pemerintah Turki, Sabtu (16/07/2016). Penangkapan ini merupakan bagian dari upaya pengembalian situasi keamanan, setelah gagalnya upaya kudeta yang dilakukan sekelompok kecil militer, Jumat malam waktu setempat.
Perdana Menteri Binali Yildirim, dalam konferensi pers di Ankara mengatakan setidaknya 2.839 tentara telah diamankan. Ia juga mengumumkan jumlah korban jiwa dalam peristiwa semalam telah meningkat menjadi 265 orang.
Seperti dikutip New York Times, Yildirim menyebut pemberontakan ini sebagai "noda dalam sejarah demokrasi".
Sebagaiman diketahui, upaya kudeta militer terjadi di Turki pada Jumat (15/7) malam waktu setempat saat tentara menguasai kota utama, Ankara dan Istanbul.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menuding upaya kudeta di negerinya dilakukan oleh gerakan yang dipimpin oleh Fethullah Gulen, yang kini tinggal di Amerika Serikat.
Gulen ditengarai telah mengoperasikan negara paralel dan berusaha menggulingkan Pemerintah sah dan demokratis di Turki.[Islamedia/rol/YL]