Islamedia.co - Umat
Muslim yang menjadi penggemar sepakbola akan bisa menikmati Piala Dunia
2014 Brazil dengan tenang dan bisa beribadah seperti biasanya. Setelah
diterbitkannya buku panduan yang memberi petunjuk keberadaan masjid,
restoran halal dan kebutuhan umat Islam lainnya.
Buku setebal 32
halaman tersebut berjudul Salam, diterbitkan oleh Asosiasi Islam Brazil
bekerjasama dengan kedutaan Oman di Amerika Selatan, seperti dilaporkan
oleh kantor berita IQNA. Menurut Muhammad Hussein Al-Zuqbi, kepala
organisasi tersebut, buku tersebut menyediakan Muslim penggemar bola
alamat Islamic centers, tempat sholat, restoran halal dan pusat hiburan
yang sesuai dengan ketentuan syariah.
Buku tersebut juga
menjelaskan sejarah Islam di Brazil dan pengaruh Islam terhadap
kebudayaan Brazil. Untuk menarik penggemar Muslim, buku tersebut
dibagikan di penerbangan yang berasal dari negara Muslim dan Arab yang
melakukan perjalanan ke Brazil.
Aljazair, Iran, dan
Bosnia Herzegovina merupakan negara Muslim yang tim sepak bolanya lolos
ke putaran final Piala Dunia 2014. Beberapa tim dari sejumlah negara
juga memiliki pemain bola beragama Islam seperti Perancis, Pantai
Gading, dan Kamerun. Buku panduan ini bukan hal yang pertama dilakukan
oleh organisasi Islam di Brazil.
Dalam payung besar
“Mengenal Islam” organisasi tersebut menyebarkan sejumlah selebaran
dengan topik seputar Islam. Mereka juga mendistribusikan jutaan
terjemahan Qur’an serta membuat film pendek tentang Islam dalam bahasa
Portugis dan bahasa lainnya.
Menurut sensus 2001
terdapat 27,239 Muslim di Brazil. Namun demikian, Federasi Muslim Brazil
memperkirakan jumlah sebenarnya mencapai 1.5 juta orang. Pakar Islam
Paulo Pinto dari Fuminense Federal University memperkirakan terdapat
sekitar satu juta Muslim di Brazil.
Dengan tiadanya jumlah
Muslim yang pasti, maka indikator terbaik untuk melihat pertumbuhan
Islam di negeri tersebut dengan melihat pertumbuhan yang cepat jumlah
masjid. Saat ini terdapat 127 masjid, empat kali lebih banyak
dibandingkan pada tahun 2000. [SuaraMerdeka/Berlin/Islamedia]