Islamedia - Sekilas
sering sekali dalam kehidupan ini terpikir oleh kita, bahwa kebahagiaan itu
hanya dapat diperoleh dengan keberlimpahan materi dan setumpuk harapan seorang manusia dalam menjalani
kehidupan ini. Harta dan terjaminnya masa depan itu tentu saja hal yang sangat
baik apalagi sebagai daya pacu untuk menjadi manusia yang lebih bermanfaat
lagi.
Namun,
tak jarang diantara kita, melupakan rasa syukur kepada Allah SWT. Dan karena hanya
melihat kelemahan atau kekurangan yang belum dimiliki sehingga seolah-olah Allah
belum berlaku adil. Padahal Allah memiliki nama yang Indah, “Yang Maha Adil”
“OOoohhh
seandainya saja saya berasal dari orang kaya”, atau “Mungkin kalau saya cantik
dan cerdas pasti cepat dapat jodoh” . dan banyak ungkapan-ungkapan lain yang
secara sadar atau tidak ternyata membawa kita kepada ketidaksyukuran atas
nikmat yang telah Allah berikan.
“Sesungguhnya
jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (ni’mat) kepadamu, dan jika kamu
mengingkari (ni’mat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih”. (QS . Ibrahim
7-8)
“Rumput tetangga tampak lebih hijau” ungkapan
yang terkenal sekarang ini seperti itu. tapi apakah betul yang tampak berkilau
di pandang pasti bahagia? apakah benar mereka dalam kebahagiaan sejati?? Ternyata,
belum tentu.
Senang,
suka, duka, sedih , takut miskin, jabatan tinggi atau karir yang sedang
meroket, atau bisnis yang sedang booming adalah beberapa ujian yang Allah berikan kepada hamba-Nya . Sebagaimana Firman
Allah SWT.
''Dan
Kami pasti akan menguji kamu dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan
harta, jiwa dan buah-buahan.'' (QS Al-Baqarah [2]: 155)
''Yang
menciptakan mati dan hidup, untuk menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih
baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa, Maha Pengampun.'' (QS Al-Mulk [67]: 2).
Namun,
tentu saja kita sebagai seorang muslim tidak perlu terlalu cemas dengan apa yang
terjadi dalam kehidupan ini. Karena Allah pun sudah menjamin bahwa segala
sesuatu yang terjadi pasti memiliki solusi, apapun itu bentuk permasalahnnya yang
terpenting adalah Tawakkal, doa dan ikhtiar yang maksimal. Sebagaimana Firman
Allah
“Maka
Sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan; Sesungguhnnya bersama kesulitan
ada kemudahan” (QS. Al-Insyirah (94) :5-6).
Semoga
kita termasuk hamba yang senantiasa Allah kuatkan dalam ujian dan diberikan
kemudahan dalam setiap langkah dan hajat kita. Aamiin Ya Robbal ‘alamiin
Oleh: Novee Batavia