Ibu adalah bidadari nyata, yang dikirim Tuhan ke
dunia,
Ibu adalah pelipur lara, bagi jiwaku yang nestapa,
Ibu adalah pahlawan, tanpa sedikitpun ocehan
imbalan,
Ibu adalah obat, dikala luka mulai menyayat,
Ibu adalah tempat, dimana aku selalu merasa didekap,
Ibu adalah mata, saat raga tak lagi berdaya,
Ibu adalah air, yang tak henti untuk mengalir,
ibu adalah ayat, setiap nasihatnya membawa rahmat,
ibu adalah teman, dalam keramaian dan kesendirian,
ibu adalah anugerah, pada jiwaku yang gundah,
ibu adalah sahabat, bagi anganku yang selalu
semangat,
ibu adalah guru, untuk hidupku yang lebih bermutu,
ibu adalah kesegaran, pada hatiku yang dilanda
kegelisahan,
ibu adalah cahaya, penerang langkahku dimanapun
berada,
ibu adalah panggilan, padaku yang selalu butuh
bimbingan,
ibu adalah pengingat, pada Rabbku yang Maha Rahmat,
(dimuat di Harian Republika Senin, 23/12 hal.29)
Ikhwan
Uvik
Kaderisasi
LDF Muslim Studi Bem FE FSLDK Univ. Negeri Malang (UM)
Kebijakan
Publik KAMMI Komsat UM
Bisa
dihubungi di :
e-mail
: savemoslem@gmail.com
fb
: Ikhwan Uvik
twitter : @Ikhwan_Uvik