Islamedia - Qatar sebuah negara kecil di kawasan Timur Tengah yang memiliki kekuatan ekonomi besar tidak lama lagi akan memiliki pemimpin baru.
Transisi kekuasaan akan dilakukan dari Syeikh Hamad bin Khalifa al-Tsani ke putra mahkota Syeikh Tamim bin Hamad al-Tsani.
Pernyataan dari pihak istana mengatakan, rakyat Qatar akan diminta untuk menyatakan kesetiaannya kepada Syeikh Tamim sebagai amir yang baru pada hari Selasa dan Rabu ini, lapor AFP.
Aljazeera (24/6/2013) melaporkan, Amir Qatar Syeikh Hamad mengundang anggota keluarga kerajaan dan para petinggi negeri ke istana pada hari Senin untuk menyampaikan keinginannya mengalihkan kekuasaan kepada putranya tersebut.
Sheikh Hamad telah menempuh sejumlah
reformasi saat masa pemerintahannya dan selama beberapa tahun telah
menjadikan Qatar sebagai negara penting dalam urusan diplomasi kawasan Timur Tengah.[idbrt/hidcom/im]
Transisi kekuasaan akan dilakukan dari Syeikh Hamad bin Khalifa al-Tsani ke putra mahkota Syeikh Tamim bin Hamad al-Tsani.
Pernyataan dari pihak istana mengatakan, rakyat Qatar akan diminta untuk menyatakan kesetiaannya kepada Syeikh Tamim sebagai amir yang baru pada hari Selasa dan Rabu ini, lapor AFP.
Aljazeera (24/6/2013) melaporkan, Amir Qatar Syeikh Hamad mengundang anggota keluarga kerajaan dan para petinggi negeri ke istana pada hari Senin untuk menyampaikan keinginannya mengalihkan kekuasaan kepada putranya tersebut.
Usia Syeikh Tamim bin Hamad al-Tsani yang masih 33 tahun
ini terbilang muda dibandingkan para pemimpin negara-negara lain Teluk
lainnya. Sheikh Tamim sudah terlibat pemerintahan karena dorongan
ayahnya.
Pengalaman Sheikh Tamim dalam
pemerintahan seperti menjadi pemimpin Otoritas Investasi Qatar yang
telah menginvestasikan modal di berbagai negara, memegang beberapa
jabatan penting di ekonomi maupun keamanan dan mengawasi rencana
ambisius Qatar untuk menjadikan olahraga sebagai kampanye mengangkat
profil negara itu di mata internasional.
Selain itu, Sheikh Tamin juga menjabat
sebagai Ketua Komite Olimpiade Nasional dan membuat Qatar menjadi tuan
rumah pada Piala Dunia 2022 mendatang.
Keluarga al-Thani sendiri telah
memerintah Qatar selama hampir 150 tahun terakhir. Sheikh Hamad sudah
berkuasa di Qatar sejak 1995 yang pada waktu itu ia menggeser ayahnya
sendiri untuk kemudian menjadi emir.