Gebyar Muslimah 2013 -->

Gebyar Muslimah 2013

Rabu, 24 April 2013
IslamediaSekolah Tinggi Ekonomi Islam (STEI) SEBI menyelenggarakan event kemuslimahan terbesar yang bernama Gebyar Muslimah di Aula kampus STEI SEBI, Sawangan-Depok, Ahad(21/4). Adapun tema unik yang diangkat adalah “Muslimah Menggapai Asa”.  Melihat sejarahnya, Gebyar Muslimah (GM) STEI SEBI telah dilaksanakan sebanyak delapan kali setiap tahunnya. Dan tahun ini pertama kalinya GM mengundang peserta dari eksternal. Tujuan dari pelaksanaan acara ini sendiri adalah sebagai bentuk pencerdasan bagi muslimah serta sebagai media untuk menuangkan kreativitas dan silaturahim antar muslimah. Sebelum acara puncak dilaksanakan, rangkaian gebyar muslimah telah dilaksanakan sejak awal april dengan beberapa perlombaan internal kampus seperti lomba futsal muslimah, nasyid dan  drama serta daur ulang show.

Gebyar muslimah dihadiri oleh sekitar 150 peserta yang terdiri mahasiswa dan masyarakat umum dari Jabodetabek dan Bandung. Acara puncak Gebyar muslimah ini dikonsep  menjadi dua sesi talkshow. Talkshow pertama dimulai pukul 09.00 WIB dengan tagline “Hijab is Beauty” , dengan pembicara Oki Setiana Dewi (Aktris), Dr. Dewi Inong  Irana (Spesialis kulit dan kelamin) dan Amalia Dian Ramadhini (founder Peduli Jilbab) serta dimoderatori oleh Ii Holilah,SEI (Tokoh Muslimah STEI SEBI).

Pada talkshow pertama, pemaparan yang ditekankan oleh pembicara adalah bagaimana menjadi cantik dengan berjilbab. Awal sesi, pembicaraan dimulai dari Mbak Oki Setiana Dewi. Pemain film ketika cinta bertasbih ini memaparkan pengalamannya berjilbab dan lika-liku perjalanan spiritualnya sejak pertama mengenakan jilbab.
“Jilbab bukan pilihan, melainkan kewajiban” tutur Oki Setiana Dewi menutup statementnya dengan keyakinan yang mantap.

Giliran selanjutnya adalah penjelasan Dr. Inong tentang jilbab dengan kesehatan bagi seorang muslimah. Beliau menjelaskan manfaat berhijab secara detail dari segi kesehatan. Yang mana manfaat tersebut didukung melalui berbagai riset yang beliau temukan. Tesis beliau sendiripun membahas hal tersebut.

Disisi lain terlihat peserta tampak begitu antusias mendengarkan pembicara pada talkshow pertama. Akhirnya, talkshow pertama ditutup dengan semangat pergerakan komunitas peduli jilbab oleh Amalia Dian Ramadhini. Makaler Sedekahpun turut hadir dalam acara Gebyar Muslimah dengan pemberian donasi jilbab yang diberikan kepada panitia Gebyar Muslimah untuk dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan.

Diantara jeda talkshow pertama dan kedua, acara diselingi kegiatan bedah buku dengan mengambil tema “Be a Great Muslimah” yang ditulis Febrianti Almeera atau yang dikenal dengan panggilan pewski.  Dan disertai pemutaran  video film pendek bernama “ Hanya Kerudung Sampah” oleh para pemainnya.

Selesainya bedah buku, acara dilanjutkan dengan talkshow kedua. Talkshow kali ini menggunakan tagline “Muslimah Menggapai Asa” yang menghadirkan pembicara Febrianti Almeera, Sulistiyowati S.Com (entrepreneur) dan Ifa Avianty (penulis) dengan dimoderatori oleh Mira. 


Pada sesi talkshow kedua ini, pembicara menjelaskan bahwasanya menjadi seorang muslimah bukanlah halangan dan alasan untuk tidak dapat meraih asa dan cita-cita. Hal ini terbukti dari prestasi yang dicapai oleh para pembicara yang sangat menginpirasi peserta talkshow. Dalam pemaparannya, pewski menyampaikan pesan bahwa untuk menjadi sosok “great muslimah”, seseorang harus fokus menjalani passion ia yang diminati.

Ketika jarum jam menunjukkan pukul 16.00, acara Gebyar Muslimah tahun 2013 inipun ditutup oleh MC.

“Adapun STEI SEBI sebagai kampus ekonomi syariah melalui acara gebyar muslimah ini, berharap muslimah dapat berkembang dan turut berkontribusi dalam menebarkan manfaat untuk ummat  melalui bidangnya masing-masing, dan menghapus anggapan jilbab menjadi penggalang seorang muslimah untuk berkreasi  mengembangkan bakat dan minatnya yang sesuai dengan tuntunan syariat” ujar Nida selaku ketua panitia acara.[maya]