Islamedia - 1. Bismillahirrahmanirrahim, kultwit #JagaCinta ini brdasarkan pnglmn 19 tahun prnikahan saya. 19 tahun yg terlewati dg cepat krn nikmatnya.
2. Sbg lelaki normal, meski saya biasa saja tentu pengennya wanita yg cantik sempurna. Tapi bila takdir lain, gak hrs galau dong. #JagaCinta
3. Lagi pula kami memang "sekufu": sama2 biasa2 saja. Jadi, mengapa menuntut pasangan mesti yg sempurna? #JagaCinta
4. Setelah saat2 kritis: 2 tahun awal usia pernikahan, saya bertekad u bisa #JagaCinta. Visinya: cinta kami harus dikembangkan scr optimal.
5. Kami harus berubah menjadi pasangan yang semakin bertambah rasa cintanya satu sama lain, dan bukan menyusut cintanya. #JagaCinta
6. Saya rajin tadabbur Al Qur'an dan saya jumpai konsep2 yang menarik dalam al Qur'an. Misalnya: konsep syukur. #JagaCinta
7. Lainsyakartum laazidannakum. Siapa syukur akan ditambahi nikmatnya. Nah, ini dia! #JagaCinta
8. Berarti bila saya syukuri isteri saya apa adanya, niscaya Allah akan sempurnakan isteri saya. Boleh juga nih. #JagaCinta
9. Ternyata, dg syukur Allah bukakan mata saya thd kelebihan2 isteri yg tersembunyi. Nilai isteri pun semakin tinggi di mata sy. #JagaCinta
10. Karena saya syukuri, isteri pun balas dg syukur juga. Hg ia berkata,"Saya belajar dari Mas." Kata2 yg sgt romantis u saya. #JagaCinta
11. Jadi, dengan syukur insya Allah kita bisa #JagaCinta. Kalo gak percaya, buktikan saja dg bersyukur.
12. Masalahnya, trkadang kondisi pasang-surut. Isteri yg biasa saja kdg penampilannya menurun krn sdg galau. Siapa gak bete coba? #JagaCinta
13. Awalnya saya menuntut isteri u sering senyum. Krn siapa yg senyum sebenarnya ia sedang mempercantik diri. #JagaCinta
14. Ternyata itu tidak mudah bagi isteri. Apalagi bila saya pulang dlm kondisi kusut krn masalah pekerjaan. Gmn bisa senyum dia? #JagaCinta
15. Saya mulai menyadari bahwa ideologi menuntut ini tidak berfaedah. Dan ternyata Al Qur'an mengajarkan ideologi memberi. Sip. #JagaCinta
16. Saya mulai berpikir apa yang bisa saya berikan agar isteri mendapatkan kondisi kondusif. Saya mulai belajar memberi pujian. #JagaCinta
17. Awalnya isteri merasa risih. Tapi lama2 ia menikmati bahwa meskipun pujian suaminya kadang gombal, tapi dilakukan dg tulus. #JagaCinta
18. Dan itu membuat suasana kondusif isteri u tersenyum. Akhirnya, saya juga yang menikmati senyumnya, hehe #JagaCinta
19. Dan lebih dari itu, isteri yg sgt sulit memuji, lama2 terprovokasi u memuji saya. Ini mmbuat saya tambah sayang padanya. #eaa #JagaCinta
20. Demikianlah kami hidup dari saling memuji. Dan hasilnya, tampilan kami lebih menarik bagi satu dan yang lainnya. #JagaCinta
21. Yg masih jadi masalah, kadang ada persoalan yg mesti kami hadapi bersama padahal kondisi psikis tdk memungkinkan. #JagaCinta
22. Dan bl dipaksakan u dibicarakan pd saat kondisi tsb, saya kaget hasilnya tak terduga. Tiba2 kami bs bertengkar meski sepele. #JagaCinta
23. Akhirnya kami dapat inspirasi bahwa komunikasi mesti diperbaiki. Jadi, bila sdg gak mood, kami sepakat u tdk bicara masalah. #JagaCinta
24. Setelah kondisi mood, maka masalah bisa dibicarakan. Dan hasilnya, sangat sering bisa diselesaikan dg baik. #JagaCinta
25. Karena itu, seorang suami mesti mengenali saat2 isterinya haid, agar tahu saat2 isterinya tdk mood. Bisa juga dg bertanya. #JagaCinta
26. Dengan komunikasi yang lebih baik tersebut, alhamdulillah kami bisa #JagaCinta. Coba praktikkan.
27. Dari hasil baca buku, saya menemukan konsep yg menarik juga u dipraktikkan, konsep yg senada dg semangat Al Qur'an. #JagaCinta
28. Konsep tersebut adalah Orientasi Menjadi, yg kebalikan dengan Orientasi Memiliki. #JagaCinta
29. Orientasi Menjadi pada dasarnya fokus pada diri sendiri dengan mengedepankan apa yg bisa dieksplorasi u orang lain. #JagaCinta
30. Orientasi Menjadi ini sangat bersesuaian dengan ideologi memberi yang diajarkan Al Qur'an. Dan karenanya cocok u #JagaCinta.
31. Dengan Orientasi Menjadi, maka saya fokus u jadi suami yg baik u isteri saya. Tentu isteri merasakan hasilnya. #JagaCinta
32. Dan itu memancing isteri u brbuat sama. Ia pun berusaha mnjadi isteri yg baik u saya. Ini membuat suasana semakin indah. #eaa #JagaCinta
33. Demikianlah kami #JagaCinta kami dengan syukur, Ideologi Memberi (saling memuji), Komunikasi yg sehat, Orientasi Menjadi dll.
34. Dan tentu saja kami gunakan juga Teknik Lupa, yaitu melupakan kekurangan pasangan masing2. #eaa #JagaCinta
35. Apakah itu berarti kelemahan2 kami tidak terperbaiki? Tidak. Masing2 memperbaiki dg kesadaran sendiri. #JagaCinta
36. Atau pada saat pasangan minta nasihat, itulah saatnya menasehati kekurangan pasangan. Dg demikian perbaikan bukan wacana. #JagaCinta
37. Tentu saja kami belum teruji #JagaCinta ini melebihi yang kami tempuh saat ini (19 tahun). Karenanya kami saling belajar & mengajarkan.
38. Mau belajar & mengajar itu ciri2 generasi Rabbani. Dan ternyata punya peranan dalam #JagaCinta.
39. Dan kami pun siap belajar pengalaman #JagaCinta dari Anda semua. Silakan sharing, tweeps.
40. Demikianlah sedikit kiat2 #JagaCinta yang kami alami. Lebih jauh ttg konsep2 tersebut ada di buku Keluarga Qur'ani. Numpang promo. End.
2. Sbg lelaki normal, meski saya biasa saja tentu pengennya wanita yg cantik sempurna. Tapi bila takdir lain, gak hrs galau dong. #JagaCinta
3. Lagi pula kami memang "sekufu": sama2 biasa2 saja. Jadi, mengapa menuntut pasangan mesti yg sempurna? #JagaCinta
4. Setelah saat2 kritis: 2 tahun awal usia pernikahan, saya bertekad u bisa #JagaCinta. Visinya: cinta kami harus dikembangkan scr optimal.
5. Kami harus berubah menjadi pasangan yang semakin bertambah rasa cintanya satu sama lain, dan bukan menyusut cintanya. #JagaCinta
6. Saya rajin tadabbur Al Qur'an dan saya jumpai konsep2 yang menarik dalam al Qur'an. Misalnya: konsep syukur. #JagaCinta
7. Lainsyakartum laazidannakum. Siapa syukur akan ditambahi nikmatnya. Nah, ini dia! #JagaCinta
8. Berarti bila saya syukuri isteri saya apa adanya, niscaya Allah akan sempurnakan isteri saya. Boleh juga nih. #JagaCinta
9. Ternyata, dg syukur Allah bukakan mata saya thd kelebihan2 isteri yg tersembunyi. Nilai isteri pun semakin tinggi di mata sy. #JagaCinta
10. Karena saya syukuri, isteri pun balas dg syukur juga. Hg ia berkata,"Saya belajar dari Mas." Kata2 yg sgt romantis u saya. #JagaCinta
11. Jadi, dengan syukur insya Allah kita bisa #JagaCinta. Kalo gak percaya, buktikan saja dg bersyukur.
12. Masalahnya, trkadang kondisi pasang-surut. Isteri yg biasa saja kdg penampilannya menurun krn sdg galau. Siapa gak bete coba? #JagaCinta
13. Awalnya saya menuntut isteri u sering senyum. Krn siapa yg senyum sebenarnya ia sedang mempercantik diri. #JagaCinta
14. Ternyata itu tidak mudah bagi isteri. Apalagi bila saya pulang dlm kondisi kusut krn masalah pekerjaan. Gmn bisa senyum dia? #JagaCinta
15. Saya mulai menyadari bahwa ideologi menuntut ini tidak berfaedah. Dan ternyata Al Qur'an mengajarkan ideologi memberi. Sip. #JagaCinta
16. Saya mulai berpikir apa yang bisa saya berikan agar isteri mendapatkan kondisi kondusif. Saya mulai belajar memberi pujian. #JagaCinta
17. Awalnya isteri merasa risih. Tapi lama2 ia menikmati bahwa meskipun pujian suaminya kadang gombal, tapi dilakukan dg tulus. #JagaCinta
18. Dan itu membuat suasana kondusif isteri u tersenyum. Akhirnya, saya juga yang menikmati senyumnya, hehe #JagaCinta
19. Dan lebih dari itu, isteri yg sgt sulit memuji, lama2 terprovokasi u memuji saya. Ini mmbuat saya tambah sayang padanya. #eaa #JagaCinta
20. Demikianlah kami hidup dari saling memuji. Dan hasilnya, tampilan kami lebih menarik bagi satu dan yang lainnya. #JagaCinta
21. Yg masih jadi masalah, kadang ada persoalan yg mesti kami hadapi bersama padahal kondisi psikis tdk memungkinkan. #JagaCinta
22. Dan bl dipaksakan u dibicarakan pd saat kondisi tsb, saya kaget hasilnya tak terduga. Tiba2 kami bs bertengkar meski sepele. #JagaCinta
23. Akhirnya kami dapat inspirasi bahwa komunikasi mesti diperbaiki. Jadi, bila sdg gak mood, kami sepakat u tdk bicara masalah. #JagaCinta
24. Setelah kondisi mood, maka masalah bisa dibicarakan. Dan hasilnya, sangat sering bisa diselesaikan dg baik. #JagaCinta
25. Karena itu, seorang suami mesti mengenali saat2 isterinya haid, agar tahu saat2 isterinya tdk mood. Bisa juga dg bertanya. #JagaCinta
26. Dengan komunikasi yang lebih baik tersebut, alhamdulillah kami bisa #JagaCinta. Coba praktikkan.
27. Dari hasil baca buku, saya menemukan konsep yg menarik juga u dipraktikkan, konsep yg senada dg semangat Al Qur'an. #JagaCinta
28. Konsep tersebut adalah Orientasi Menjadi, yg kebalikan dengan Orientasi Memiliki. #JagaCinta
29. Orientasi Menjadi pada dasarnya fokus pada diri sendiri dengan mengedepankan apa yg bisa dieksplorasi u orang lain. #JagaCinta
30. Orientasi Menjadi ini sangat bersesuaian dengan ideologi memberi yang diajarkan Al Qur'an. Dan karenanya cocok u #JagaCinta.
31. Dengan Orientasi Menjadi, maka saya fokus u jadi suami yg baik u isteri saya. Tentu isteri merasakan hasilnya. #JagaCinta
32. Dan itu memancing isteri u brbuat sama. Ia pun berusaha mnjadi isteri yg baik u saya. Ini membuat suasana semakin indah. #eaa #JagaCinta
33. Demikianlah kami #JagaCinta kami dengan syukur, Ideologi Memberi (saling memuji), Komunikasi yg sehat, Orientasi Menjadi dll.
34. Dan tentu saja kami gunakan juga Teknik Lupa, yaitu melupakan kekurangan pasangan masing2. #eaa #JagaCinta
35. Apakah itu berarti kelemahan2 kami tidak terperbaiki? Tidak. Masing2 memperbaiki dg kesadaran sendiri. #JagaCinta
36. Atau pada saat pasangan minta nasihat, itulah saatnya menasehati kekurangan pasangan. Dg demikian perbaikan bukan wacana. #JagaCinta
37. Tentu saja kami belum teruji #JagaCinta ini melebihi yang kami tempuh saat ini (19 tahun). Karenanya kami saling belajar & mengajarkan.
38. Mau belajar & mengajar itu ciri2 generasi Rabbani. Dan ternyata punya peranan dalam #JagaCinta.
39. Dan kami pun siap belajar pengalaman #JagaCinta dari Anda semua. Silakan sharing, tweeps.
40. Demikianlah sedikit kiat2 #JagaCinta yang kami alami. Lebih jauh ttg konsep2 tersebut ada di buku Keluarga Qur'ani. Numpang promo. End.