Tip #SaatDidengki dari @dedhi_suharto -->

Tip #SaatDidengki dari @dedhi_suharto

Senin, 09 April 2012
Assalamu'alaikum, tweeps, insya Allah jam 6 pagi saya akan kultwit #SaatDidengki. Semoga bermakna.

1. Bismillahirrahmanirrahim, kita semua adalah orang baik-baik, berakhlak mulia, dan mungkin tak mengira akan bertemu #SaatDidengki.

2. Rupanya kita perlu kembali membaca sirah Nabi, karena manusia termulia itu pun menemui #SaatDidengki ketika mulai diangkat menjadi Nabi.

3. Begitulah, jgn prnah yakin bahwa semua orang di sekeliling kita akan bersikap manis selalu. Siapkan diri ada saatnya datang #SaatDidengki

4. Bahkan terhadap sahabat pun kita mesti berlapang dada krn mungkin dtg pada kita #SaatDidengki, tmsk olehnya. Sahabat juga manusia khan?

5. Pada #SaatDidengki, segala tuduhan dan fitnah akan datang. Itu namanya #ujian kehidupan seperti kultwit saya bbrp waktu lalu.

6. Kita tentu saja tidak bisa mengontrol orang lain untuk tidak mendengki pada #SaatDidengki. Yang bisa kita kontrol adlh diri kita sendiri.

7. #SaatDidengki tetaplah fokus pada diri sendiri. Biarkan orang lain menghancurkan diri mereka sendiri dg kedengkian mereka.

8. #SaatDidengki kita mesti perkuat sabar, sabar terus, dan sabar lagi (pinjam gayanya ust. @Yusuf_Mansur). Belajar ikhlas sungguh2.

9. Bila kesabaran kita luar biasa, percayalah kedengkian orang lain kepada kita #SaatDidengki tidak akan membahayakan kita.

10. Jadi, stay cool & calm. Tunjukkan bahwa kita lebih baik dari para pendengki #SaatDidengki.

11. Insya Allah, Allah akan ganti #SaatDidengki dengan kenikmatan yg lebih tinggi. Karena kita lulus #ujian kehidupan.

12. Setelah itu ya bersiap lagi bila datang masanya #SaatDidengki lagi. Memang begitu rule of the game for our life.

13. Dengan ikhlas yg mantap, sabar yg kuat, dan syukur yg prima, insya Allah "bad day" pasti berlalu. #SaatDidengki

14. Semoga kita semua lulus #ujian kehidupan pada #SaatDidengki. Mohon diaminkan.

15. Cukup kultwit singkat #SaatDidengki. Subhanakallahumma wabihamdika asyhadu an laa ilaaha illa anta astaghfiruka wa atuubuu ilaik.