Islamedia - Islamic Personality Club (ISPEC) Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia menggelar acara Temu Aktivis Kampus dengan tema Menggagas Perempuan Terpelajar, Menyongsong Abad Keemasan, Minggu (11/3) di salah satu Rumah Makan di Banjarmasin.
Dalam acara itu dihadiri oleh puluhan aktivis perempuan, diantaranya
dari STKIP-PGRI Banjarmasin dan Universitas Islam Kalimantan (UNISKA).
Acara yang dikemas dengan santai ini mendiskusikan tentang kondisi
perempuan dan peranan para intelektual dalam menuju perubahan yang
hakiki.
Acara ini juga merupakan wujud dukungan Konferensi Perempuan
Internasional yang diselenggarakan Muslimah Hizbut Tahrir di Tunisia
(10/3). Menurut ketua panitia, Noorcahaya, S.Pd “acara ini bertujuan
untuk menyatukan pandangan para aktivis perempuan untuk bersama-sama
melakukan perubahan untuk bangsa yang lebih baik, karena para mahasiswa
apalagi aktivis kampus merupakan ujung tombak perubahan. Maka apabila
ujung tombak itu tumpul maka akan dibawa kemana arah bangsa kita ini”.
Di akhir acara semua aktivis yang hadir sepakat tentang kekeliruan
sistem yang ada saat ini, yang tidak sesuai dengan fitrah manusia
sehingga tidak mampu membawa kepada perubahan dan kesepakatan ini pun
berujung pada satu keinginan untuk bersama-sama berjuang melakukan
perubahan sistem yang benar, yakni sistem Islam.[hizbut-tahrir]