Ust, Ahmad Sarwat, Lc : Hijrah Nabi SAW dan Negara Islam Madinah

Islam edia - Setiap tahun umat Islam merayakan tahun baru hijriyah. Dan biasanya yang lebih sering difokuskan adalah peristiwa hijrah Nabi ...

Islamedia - Setiap tahun umat Islam merayakan tahun baru hijriyah. Dan biasanya yang lebih sering difokuskan adalah peristiwa hijrah Nabi SAW dari Mekkah ke Madinah.

Lucunya, dulu di komplek tempat saya tinggal, di hari itu ada acara ramai-ramai jalan kaki keliling komplek lengkap dengan busana muslim. Waktu saya tanya, ini olah raga atau apa? Mereka menjawab, Oh ini refleksi hijrah Nabi, pak Ustadz. Maksudnya biar kita ingat bagaimana capeknya Nabi hijrah dari Mekkah ke Madinah.

Saya pun manggut-manggut sambil garuk-garuk kepala yang tidak gatal. Bukan karena mengerti, justru karena tidak merasa nyambung. Ada ada aja, hijrah Nabi yang diingat kok capeknya, begitu saya bertanya dalam hati sambil mikir.

Di tempat lain, tahun baru hijriyah diperingati sebagai hari keramat, satu Suro. Malamnya dikenal dengan sebutan malam satu suro. Ada banyak ritual yang dilakukan orang Jawa yang memang rada singkretik, entah dengan tapa dan semedi, atau bersma-sama melarung seseji ke laut selatan, hingga pagelaran wayang kulit semalam suntuk.

Orang-orang kampung betawi umumnya menjadikan momentum pergantian tahun baru dengan memuliakan anak yatim. Sebenarnya momen ini lebih kepada perayaan 10 Muharram. Banyak masjid dan majelis taklim di hari ini memberi beragam hadiah buat anak yatim, sehingga 10 Muharram lebih sering disebut sebagai lebaran anak yatim.

Tahun Berdirinya Negara Islam

Peristiwa hjrah Nabi SAW dari Mekkah ke Madinah akhirnya dipilih sebagai momentum yang dijadikan dasar tahun perhitungan kalender Islam. Padahal sebelumnya, sudah ada banyak usulan terkait dengan momentum lain yang tidak kalah penting.

Ada momentum kelahiran Nabi, ada momentum awal mula turunnya wahyu pertama kali di atas Jabal Nur dalam gua Hira, ada momentum Isra` Mi`raj, ada momentum Perang Badar, Perjanjian Hidaibiyah, Fathu Mekkah bahkan haji Wada`.

Tetapi kenapa momentum hijrah Nabi SAW yang dipilih, tentu ada alasan yang kuat, sehingga seluruh shahabat Nabi SAW setuju dan mencapai ijma` dalam penetapannya.

Alasannya adalah peristiwa hijrah itulah yang menjadi titik awal mula berdirinya institusi negara Islam pertama di muka bumi. Rupanya 13 tahun berdakwah di Mekkah, Rasulullah SAW dan para shahabat tetap masih belum merdeka, tidak punya kekuatan hukum yang secara formal melindungi dan mengayomi.

Ketika beliau SAW tiba di Madinah, institusi negara Islam pun resmi berdiri. Tiga syarat berdirinya sebuah negara memang sudah terpenuhi. Dua syarat pertama, yaitu rakyat dan wilayah sudah ada. Tinggal menunggu syarat ketiga, yaitu pemerintahan yang sah. Dan tibanya Rasulullah SAW di Madinah melengkapi syarat terakhir itu.

1. Unsur Pertama : Adanya Rakyat 

Unsur pertama dari syarat berdirinya sebuah negara Islam sudah disiapkan sebelumya. Penduduk Madinah sudah bertahun-tahun sebelumnya disiapkan menjadi unsur terbentuknya negara.

Sejak beberapa tahun sebelumnya, kepala-kepala kabilah dari Aus dan Khazraj di Madinah yang dominan telah berbai`at setia kepada Rasulullah SAW. Peristiwa bai`at sumpah setia itu bahkan sempat terjadi dua kali, yaitu Baiat Aqabah Pertama dan Baiat Aqabah Kedua.

Setelah itu, Rasulullah SAW mengutus Mus`ab bin Umair untuk menjadi duta pengajar ilmu Agama di Madinah. Mereka yang telah masuk Islam tidak lantas hanya menjadi muallaf yang awam abadi dalam hal agama. Sebaliknya, setiap saat mereka ikut perkuliahan yang terus menerus digelar di Madinah. Dan Mush`ab bin Umair menjadi guru besarnya.

Semua rakyat menjadi mahasiswanya. Tiap hari pagi siang sore dan malam, mereka belajar agama Islam langsung dari orang yang secara resmi oleh Rasulullah SAW ditunjuk menjadi dosen Agama Islam.

Semua itu adalah proses untuk melahirkan rakyat yang melek hukum Islam, sebab nantinya mereka akan membentuk negara Islam.

Apalah arti sebuah negara Islam yang diproklamasikan secara de Jure, kalau rakyatnya buta, awam, bodoh, jahil, dan tidak tahu merah hijau ilmu-ilmu syariah. Negara Islam yang dibentuk pada akhirnya hanya akan menjadi bumerang, bila rakyatnya tidak pernah dipersiapkan untuk bisa hidup sesuai aturan syariah.

Berbagai upaya mendirikan negara Islam di abad 20-21 ini selalu mengalami kegagalan berulang, baik di timur tengah maupun di negeri lainnya. Baik pendirian negara Islam itu lewat jalur dalam (inside) maupun lewat jalur luar (outside), keduanya selalu mengalami kegagalan besar tapi sayangnya selalu terulang.

Seolah tidak ada yang sadar bahwa salah satu faktor kegagalannya adalah tidak adanya rakyat yang telah dipersiapkan untuk hidup di dalam sebuah negara Islam, dengan segala aturan dan ketentuan.

Sebenarnya disitulah letak perbedaan utama proses pendirian negara Islam di masa Rasulullah SAW dengan di masa sekarang. Ada teman baik saya yang tiap hari sibuk berkampanye tentang pendirian khilafah Islamiyah. Saya kagum dan suka sekali dengan usahanya yang tidak pernah menyerah itu. Sangat energik dan tidak pernah merasa lelah.

Hanya sayang, di balik penghargaan saya kepadanya dan teman-temannya, dia dan teman-temannya yang aktifis itu tidak pernah menyiapkan calon rakyatnya hingga melek syariah. Jangankan rakyatnya, lha wong teman saya itu sendiri justru tidak pernah belajar ilmu syariah. Membaca tulisan Arab saja tidak bisa, apalagi mengatur kriteria pembagian harta zakat, bagaimana membagi harta warisan, hibah, dan bagaimana menjadi dewan hisbah.

Ketika saya bilang, nanti di dalam negara (khilafah) yang kalian impikan itu, semua perangkat itu harus ada, mereka bengong sambil balik bertanya, Emangnya semua itu mesti dibuat juga? Bukannya sekali kita proklamirkan khilafah, otomatis semua akan berjalan normal seperti di zaman Nabi?

Nah lho, saya yang bingung sendiri. Siapa yang mengajarkan anak-anak muda ini cekok tidak jelas, bisa-bisa nanti malah salah obat.

Tetapi lepas dari urusan di atas, peristiwa hijrah Nabi SAW mengingatkan kita pada berdirinya negara Islam, dimana sebelumnya Rasulullah SAW ternyata telah mempesiapkanya dengan sangat teliti. Mush`ab bin Umair telah dikirim sejak awal agar rakyat melek syariah, siap untuk menjadi warga negara yang baik.

Jangan sampai negara berdiri, tapi rakyatnya malah tidak siap. Alih-alih menegakkan syariah, yang terjadi justru polisi syariat melakukan zina, seperti di Aceh Nagroe Darussalam. 

Jangan seperti sopir Jakarta yang terkenal ugal-ugalan masuk ke Singapore. Mereka sudah terbiasa nyodok seenaknya, berhenti seenaknya, parkir seenak, dan menerobos lampu merah seenaknya juga. Lalu tiba-tiba masuk ke dalam peradaban yang puya aturan lalu lintas yang ketat. Urusannya bisa tiap hari didenda ratusan dolar.

2. Unsur Kedua : Adanya Wilayah

Syarat kedua dari pendirian negara Islam adalah adanya suatu wilayah yang menjadi tempat dimana negara itu didirikan. Tentu keberadaan wilayah ini menjadi faktor dominan, dimana kalau wilayahnya tidak ada, maka negaranya pun tidak ada.

Lucunya, beberapa kelompok sempalan yang mengaku sebagai penerus dari NII Kartosuwiryo tetap mengkalim bahwa mereka masih punya wilayah negara. Wilayahnya adalah wilayah NKRI. Padahal di NKRI ada pemerintah yang berkuasa, berdaulat, dan secara sah diakui dunia international.

Dan menjadi menarik, karena sempalan ini jumlahnya cukup banyak, sehingga dalam satu wilayah bisa ada beberapa negara sekaligus. Tentu negara imajiner yang hanya ada dalam benak mereka saja.

Saya jadi ingat kasus penipuan sertifikat tanah bodong di daerah Ciganjur Selatan Jakarta. Konon kalau mau beli tanah di daerah itu harus hati-hati. Sebab kalau tidak teliti, bisa-bisa tanah kita diakui orang lain yang juga punya sertifikat tanah yang juga asli. 

Padahal di tangan kita ada sertifikat tanah yang asli juga. Dan jangan kaget kalau ternyata waktu kita beli tanah itu, sudah ada orang yang sebelumnya menjadi pemilik tanah dengan sertifikat yang asli juga.

Tetangga saya beli tanah di sekitar daerah itu. Lama tidak menengok tanahnya, suatu ketika ketika kebetulan lewat, dia kaget. Lho kok di atas tanahnya sekarang berdiri sebuah rumah kos-kosan. Rupanya tanahnya itu sudah dijual orang, yang beli sudah menjualnya lagi. Dan pembelinya yang ketika telah menjualnya lagi kepada yang sekarang membangun rumah. Waduh, ancur lah sudah.

Berbagai gerakan Islam di dunia ini yang sibuk ingin mendirikan negara Islam tersendiri agak kerepotan ketika harus memiliki wilayah tersendiri untuk membangun negara Islam yang mereka cita-citakan. Boleh dibilang sudah tidak ada lagi tanah kosong untuk bikin negara. Yang ada, tanah yang sudah ada pemiliknya.

Berbeda dengan kisah Rasulullah SAW. Beliau SAW tidak perlu repot-repot mencari wilayah, karena penduduk Madinah yang telah masuk Islam, secara aklamasi sepakat untuk mendirikan negara Islam di negeri mereka. 

Bahkan tidak butuh pemilu atau pengesahan dari wakil rakyat. Semua kepala kabilah telah sepakat dan berjanji setia (baca : bai`at) kepada Rasulullah SAW. Dan harga matinya adalah harus beliau SAW yang menjadi kepala negara.

3. Unsur Ketiga : Adanya Pemerintahan

Unsur yang ketiga dalam syarat pendirian negara Islam adalah pemerintahan. Dalam kasus Madinah, setelah kedua syarat terpenuhi, yaitu adanya rakyat dan wilayah, maka tinggal menunggu syarat yang ketika yaitu kepala pemerintahan, yang telah mereka sepakati sebelumnya adalah Rasulullah SAW.

Maka setiba beliau SAW di tanah Madinah, sontak rakyat menyambut gembira. Hari itu juga negara Islam pertama dinyatakan berdiri. Dan sebagai tonggak hukumnya, di atas kertas ditulislah piagam Madinah. Secara fisik, ditandai dengan didirikannya masjid Nabawi yang menjadi pusat pemerintahan.

Sedangkan secara psikologis dan ekonomis, Rasulullah SAW mempersaudarakan muhajirin dan anshar. Mereka berbagai dalam semua hal, termasuk masalah rumah, pakaian, makanan, sumber ekonomi, bahkan dalam masalah pembentukan keluarga baru.

Tidak sedikit dari orang kaya Madinah yang menyerahkan begitu saja rumahnya kepada saudaranya. Bahkan ada yang punya dua istri, dipersilahkan untuk dinikahi, setelah sebelumnya diceraikan dan selesai masa iddahnya.

Integrasi kedua unsur bangsa Arab Mekkah Madinah itu berlangsung amat fantastis, karena dibalut dengan semangat ukhuwah islamiyah yang kental. Artinya, rakyat Madinah memang sudah siap karena dipersiapkan sejak awal.

Madinah : Negara Super Power Yang Humanis

Umumnya negara adidaya mudah menjadi penindas negeri lain. Semua kisah duka penjajahan di atas lembar sejarah umat manusia, hanya bercerita tentang darah yang tumpah sia-sia, nyawa manusia yang tak lagi berharga, serta kehormatan wanita sampai perampasan harta benda yang nista.

Negara Islam Madinah adalah sebuah negara super power yang tumbuh dari rakyat kecil. Ketika sudah besar, tetap saja masih mengurusi rakyat kecil. Yang super power bukan ego dan arogansinya, tetapi yang super power justru kekuatan hati pemimpinnya dan keteguhan hati rakyatnya. Yang super power adalah kepercayaan mereka bahwa Allah SWT akan melindungi orang yang melindungi mereka yang lemah. Bahwa Allah akan menolong orang yang menolong sesamanya. Bahwa Allah akan mengasihi orang yang mengasihi sesamanya.

Negara Islam Madinah memang didesain dengan amat teliti, cermat, cerdas dan profesional. Segala kemungkinan telah diantisipasi sebelumnya. Sehingga meski baru setahun berdiri, sudah mampu melakukan peperangan yang pastinya akan menghabiskan banyak resources.

Tetapi kondisi negara tetap sehat, bahkan semakin kuat. Negara tidak bergantung kepada bantuan luar negeri, tidak dijerat hutang kanan kiri. Bahkan tidak ada tenaga kerja yang menganggur hingga harus rela disiksa majikan di negeri jiran.

Padahal hampir tiap tahun negara menyelenggarakan perang besar. Perang Badar digelar tahun kedua, perang Uhud terjadi di tahun ketiga. Di tahun kelima, Madinah sempat dikepung 10.000 pasukan multinasional dalam perang Khandaq. Lalu ada perang Bani Quraidhah dan beberapa perang lagi, hingga masuk ke tahun ke enam, perang dengan sesama Arab usai dengan diadakannya perjanjian Hudaibiyah.

Madinah malah mulai ekspansi dakwah ke seluruh Jazirah Arab. Hingga dua tahun kemudian, negara menjadi sangat makmur, sehat ekonomi dan wilayahnya mengalami pemekaran berpuluh kali lipat. Tidak sampai dua tahun kemudian sejak perjanjian Hudaibiyah, giliran Negara Madinah yang mengepung kota Mekkah. Dan Mekkah menyerah tanpa syarat setelah dikepung dari empat penjuru mata angin di tahun ke delapan sejak Madinah berdiri.

Ketika dua tahun kemudian Rasulullah SAW datang ke Mekkah lagi untuk berhaji, jumlah shahabat yang hadir tercatat tidak kurang dari 124.000 orang. Beberapa waktu kemudian, beliau SAW pun dipanggil ke hadirat ilahi.

Namun Negara Islam Madinah yang wilayahnya sudah seluas Jazirah Arabia bukannya mundur, sebaliknya malah semakin kuat, meski ada gerakan pembangkangan segelintir kelompok yang tidak mau bayar zakat, atau ada satu dua orang mengaku menjadi nabi. Semua berhasil diselesaikan dengan baik oleh Khalifah pengganti, Abu Bakar Ash-shiddiq radhiyallahuanhu.

Ketika negara Islam Madinah ini diperintah oleh Umar bin Al-Khattab dua tahun sepeninggal Rasulullah SAW, tiga imperium besar bertekuk lutut, Romawi, Mesir dan Persia.

Maka pantaslah kalau peristiwa hijrah Nabi SAW diperingati setiap tahun, bukan dengan semedi, wayangan, atau tirakat. Tetapi dengan membuka lembar sejarah gemilang umat Islam yang sejak peristiwa itu punya sebuah negara Islam pertama di muka bumi.

Sebuah negara yang jauh dari kesan sadis dan kejam sebagaimana sering dituduhkan oleh para orientalis kafir. Justru yang ada adalah bentuk pengejawantahan dari ajaran Islam yang rahmatan lil alamin.

Berabad-abad kemudian, negara Islam Madinah itu melahirkan bentangan wilayah Islam yang luas, dari ujung barat Maroko hingga ujung timur Maroke. Di dalamnya, ada peradaban yang amat maju, manusiawi, dengan ilmu pengetahuan yang dijunjung tinggi, serta nilai-nilai kemanusiaan yang amat diharga. Bahkan mengurung kucing dalam kandang tanpa makan pun dianggap sebuah dosa besar.

Di dalamnya ada ribuan orang yahudi, nasrani, majusi, dan semua pemeluk agama apa saja yang hidup dalam kenikmatan dan uluran bantuan dari pemerintah Islam, karena keamanan jiwa, harta, keluarga serta ibadah agama mereka dijamin 100 persen aman oleh Al-Quran dan Sunnah Nabi SAW. Di dalam negara itu, bahkan membunuh kafir dzimmi lebih berat ancaman hukumannya dari pada membunuh sesama pemeluk Islam.

Sayangnya, banyak umat Islam yang buta sejarah dan tidak tahu betapa agamanya sangat indah. Duh, umat Islam. 
(harus bersambung ...)
 
Nama

#2019GantiPresiden,5,#cabutpermendikbudno.30,1,#kejahatanseksual,4,#palestina #aqsa #smart171 #aaw #aqsaawarenessweek headline nasional,1,#permen,1,#Permendikbudno.30,1,#seksbebas,4,#zina,1,212mart,1,aa gym,4,aadk,1,Aaw,1,ACN,4,ada apa dengan konsen,1,adara,1,ahmat davutoglu,1,ahzami samiun jazuli,1,aid al-qarni,1,aidit,1,air zam zam,1,ajat syaikhu,2,ak parti,1,akhrawi,1,akmal sjafril,4,AKP,6,aksi 112,1,aksi 115,1,aksi 212,2,Aksi 64,2,Aksi Bela Baitul Maqdis,1,aksi bela palestina,7,aksi kemanusiaan,1,aksi peduli aleppo,1,aktivitasdakwah,146,Aku Kamu Adalah Kita,2,al aqsha,4,al irsyad,1,al zawari,1,al-aqsa,1,al-qarni,1,al-qassam,1,al-qur'an,5,al-quran,4,alamislami,926,alaqsa,4,alasan logis mengelilingi ka'bah,1,alasan nikah muda,1,aleppo,6,aleppoisburning,1,alexis,3,aljazeera,1,alkhusairi,1,Allah,3,Almuzzammil Yusuf,2,alquds,1,alqur'an,2,alquran,41,Alvin,1,ambulance,1,ambulans,1,amerika,7,amerika serikat,1,amien,1,Amien rais,5,anak,2,anak dilarang ke masjid,1,Anak Inggris Hafal Al-Qur'an,1,anak kembar,1,anak masjid,2,anak masjid ribut,1,anak palestina,2,anak pendeta,1,anak TK CHina baca Al Quran,1,anak-anak masjid,1,analisa,24,anggota dewan PKS,2,anggota dewan sederhana,2,anggota dprd bekasi,1,anggota odoj meninggal dunia,1,anggota parlemen,1,anggota PKI,1,Anggota TNI,1,anggota TNI Hafal Al Qur'an,1,anggota TNI Hafal Qur'an,1,angsuran bank,1,ani yudhoyono,1,anies baswedan,57,Anies sandi,8,anjing,1,anti lgbt,2,anti vaksin,7,Anya,1,aqsha,2,arab,1,arab israel,1,arab saudi,7,arab saudi jamin kesehatan warga yaman,1,arabic,3,ari purbono,1,arie untung,1,arifin ilham,3,artefak,1,as-sisi,1,asma nadia,2,asyuro,1,ataturk,1,ateisme hanya kenakalan saja,1,atheis,1,Aung San Suu Kyi,2,australia,1,Awkarin,1,ayah,8,ayat ayat cinta,2,azan,1,azan pengeras suara,1,azan turki,1,bachtiar nashir,1,bachtiar nasir,2,bahasa arab,1,baliho KB,1,bandara paris,1,bandung,7,bangkok,1,banjir,2,banjir Jakarta,1,bank riba,2,bantuan,1,bantuan kemanusiaan,1,bantuan turki,1,bantuan turki gaza,1,barat,1,barokah,1,basar asad,1,bashar asad,1,batik trusmi,1,bayan,4,bayar puasa,1,baznas,1,bds,1,bebas hutang,1,Begin Again,1,Belanda,1,belum hamil?,1,Bencana Purworejo,1,bendera,1,Bendri Jaisyurrahman,1,beras maknyus,2,berau,2,berita,4934,berita duka muhammad ali,1,berita nasional,4,beritafoto,51,bermain di masjid,1,bhiksu budha,1,bid'ah,1,bila ingin disebut Allah,1,bin,1,binali,1,birokrasi,1,bisnis,2,boikot,1,boikot starbuck,2,bom,1,bom depok,1,brasil,2,Britain,1,brunei,5,budha,2,bukan negero dongeng,1,buku,19,bunda yoyoh,15,burqa,2,buruh,1,busana,1,buya hamka,5,cadar,5,caesar,1,cagub jabar,1,cahyadi takariawan,1,caisar,1,cara mendidik anak,1,charles darwin,1,Charlie Hebdo,1,chelsea,1,China,4,cicak,1,cincin,1,cinta masjid,1,cirebon,1,corona,9,covid19,2,crane,2,cupink topan,2,daerah,7,dahlan iskan,4,dakwah,147,dakwahkantor,1,davutoglu,1,Deen Mohammad Shaikh,1,dembaba,2,demokrasi,1,demokratis,1,denny indrayana,1,denny JA,1,depok,4,derajat,1,dewan dakwah,1,Dibutuhkan Masjid Ramah Anak,1,Didin Hafidhuddin,1,dina lorenza,1,diskriminasi,1,Dk pbb,1,doa,1,doa gempa,1,dokter,1,dokter pembersih sepatu,1,dokter Tirta,1,Domingus Roudolsifa,1,Donal Trump,1,donald trump,3,Dosen Amerika Masuk Islam,1,dosen FMIPA UNY,1,dosen katolik masuk islam,1,dprd semarang,1,Dr Zakir Naik,5,dropship dalam Islam,1,Dropship halal,1,dropship haram,1,dsp pks,1,dunia,60,dunia islam,235,duniaislam,13,duta besar israel,1,duterte,1,e-ktp,1,egi john,4,Egyptair,1,ekonomi syariah,1,ekonomisyariah,90,ektp kepercayaan,2,elang gumilang,1,embunpagi,29,Entertainment,2,erdogan,57,Erez,1,eropa,3,Esebius Pomats,1,etika membutuhkan agennya,1,Eurasia,1,event,50,facebook,3,fahmi salim,1,farid nu'man,1,Fariq Zakir Naik,1,fatih,1,fds,1,felix siau,1,felix siauw,9,Feminisme,2,feriza,1,fethullah gulen,1,film 212,6,film islami,1,film pendek,3,fiqih,1,firanda adireja,1,FISIP Universitas Indonesia,1,flp,1,forum,1,foto,1,fpi,5,FPI Gaza,1,FPI Palestina,1,FPI peduli Palestina,1,FPKS,2,fpks dprd jakarta,2,fpks Jakarta,1,freemansory,1,gadis gereja masuk islam,1,gaji halal,1,gaji kecil,1,gardu listri,1,garuda,1,gatot,3,gay,1,gaza,29,gema keadilan,1,gempa,4,gerakan,14,gereja,1,gereja katolik,1,gerhana bulan,2,gerhana bulan total,1,ghazwul fikri,6,ghilad salit,1,gnpf mui,3,gnpf ulama,1,gojek,1,good governance,1,gpmp,1,Grand Metropolitan Mall Bekasi,1,gulen,2,gus nur,1,habib rizieq,10,habib salim,2,hadits,12,hafal al-qur'an,2,Hafalan Surat Yasin,1,hafidz anah,1,hafidz anak,1,hafidz quran,1,hafiz indonesia,1,Hafiz Indonesia RCTI,1,hagia sophia,2,haji,22,hak allah,1,halal haram dropship,1,hamas,7,hamil,3,hamka,2,handhphone ViTELL,1,hary tanoesoedibjo,1,hasan al banna,1,hasyim asyari,1,headline,8076,headline nasional,4,Helvy Tiana Rosa,1,hidayah,4,hidayatullah,1,hidup,1,hidup sederhana,1,hijab,2,hijrah,20,hikmah,27,Hindu Masuk Islam,2,Hizbut Tahrir,5,Hizbut Tahrir Indonesia,1,hmi,1,hoax,4,hti,11,hti dibubarkan,1,hukum dropship,1,hukum sropshipping,1,hukuman mati,1,hutang,1,ibadah haji,1,IBF 2918,1,ibnu mubarak,1,Ibnu Riyanto,1,ibu,2,ibu walikota padang,1,icc,1,idul adha,5,idul fitri,3,idul Fitri,6,idul Fitri Muhammadiyah,1,idulfitri,2,ikhwanul muslimin,2,iklan,15,ikrar syahadat,2,ikrar syahadat di yogyakarta,1,ikrimah,1,ilmu syar'i,1,ilmuan,1,IM,2,imam,1,imam malik,1,imunisasi,1,Indahnya Masjid MALL,1,indonesia,50,indonesia abstain suriah,1,Indonesia PBB,1,Indonesia salah PKI,1,indonesia tanpa jil,2,indosat,1,infoumat,20,injil barnabas,1,innalillahi muhammad ali,1,inspirasi,737,internasional,1836,intifadhah,1,Intifaha 3,1,intoleransi,1,irak,1,iran,1,Irfan Hakim Hafiz Indonesia,1,Irjen Pol. Prof. Dr. Iza Fadri,1,irwan prayitno,3,irwansyah,1,isbal,1,isil,1,isis,1,islam,11,Islam Bersatu,1,islam bukan agama arab,1,islam liberal,1,islam papua,1,islam-download.net,1,islamediaredaksi,38,islamophobia,1,ismail haniya,1,Ismail Yusanto,1,israel,26,Israel hentikam bantuan luar negeri,1,Israel pasang kamera pengintai,1,istambul,1,istiqlal,2,istiqomah,1,istri,2,Italia,3,itikaf,3,itj,3,itj bandung,1,ITJ Jakarta,1,jamaah,1,Jamaah Tabligh,1,jamin kesehatan,1,jangan ada tebang pilih dalam kasus penistaan agam,1,jangan lakukan ini,1,janji kampanye,1,janji pemerintah,1,jepang,1,jidat hitam,1,jihad,2,jihad islam,1,jilbab,3,jilbab diskriminasi,1,jilbab pramugari,1,JK,1,jodoh,1,jomblo,1,jordania,1,jual cincin,1,jurnal ramadhan,1,jurnalistik,3,jurnalistik dakwah,1,Jusuf Kalla,2,Juventus,1,ka'bah,3,kairo,1,kajian,29,kalender arab saudi masehi,1,kalender hijriah,2,kalender masehi,1,kanada,1,kangen band,1,Kapan Muhammadiyah Lebaran,1,kapan nikah,2,Kapolda Sumsel,1,karikatur,8,kaset,1,kashmir,1,kasunanan surakarta,1,Katharina Sutarni Sutanty,1,Katharina Sutarni Sutanty masuk islam,1,katolik,1,katolik masuk islam,2,katolik merapi,1,katolik papua,1,kawin,1,kdm,1,kebakaran,1,Kebangkitan,2,kedaulatan rakyat,1,kejam,1,kekejaman PKI,1,keluarga,183,kemenag,1,kenaikan upah,1,kepala suku papua,1,Kepanduan,1,kepenulisan,1,kesehatan,44,kesultanan yogyakarta,1,ketahanan keluarga,1,Kevin James,1,KH Arifin Ilham,1,khalid,1,khalid misy'al,1,Khilafiyah,1,khitbah,1,khusuf,1,khutbah,3,khutbah idul adha,1,khutbah idul fitri,1,khutbah jumat,1,Kiai Idham Chalid,1,kiamat,1,kiblat,1,kislap,1,kitab suci,1,kitabisa,1,kiyai slamet,1,KMGP,1,knrp,20,knrp jawa timur,2,kodam,1,koin,1,komnas,1,komunis,3,komunis china,2,Komunitas aci,1,konsep diin,1,konsep kebahagiaan dalam islam,1,konstantinopel,2,korban tragedi mina asal indonesia,1,korea,1,korupsi,3,korupsi e-KTP,1,KPK,3,krl,2,kronologis penembakan al-qarni,1,kudeta,2,kudeta gagal,1,kudeta militer turki,1,kudeta turki,4,kultwit,226,kurban,2,Kuwait,1,larangan mendidik anak,1,Letkol I Wayan Arta,1,Letkol I Wayan Arta Hafal Al-Qur'an,1,LGBT,14,LGTB,1,Libya,2,Lifestyle,1,logo HTI,1,logo palu arit,2,logo pki,1,london,2,lowongan,1,LPOI,1,lukis wajah nabi,1,lukman hakim saifudin,2,ma,1,Maariya Aslam,1,mabit,2,Madinah,2,madrasah,1,mahathir,4,maher zain,1,mahmud,1,mahram,1,Mahyeldi Ansyarullah,1,Makanan,1,makkah,2,malaysia,3,malik,1,Mall Pasar Raya Manggarai,1,Malta,1,mandi wajib,1,mandul,1,manggarai,1,manhaj,16,manusia dan kebahagiaan,1,marah,1,marbot masjid,1,maroko,1,Mas Gagah,1,masjid,5,Masjid Ahmet Akseki Camii,1,masjid al aqsa,2,Masjid Al Latief,1,Masjid Al Latief Pasar Raya manggarai,1,masjid blom m square,1,masjid di turki,1,masjid gede kauman,2,masjid kokas,1,masjid nabawi,1,Masjid Pasar Raya Manggarai,1,masjid turki,2,masjidil haram,3,masuk islam,4,mata uang,1,mavi marmara,1,MCI,2,membawa anak ke masjid,1,Memeluk Islam,1,menang,1,menangis,1,mendagri tjahjo kumolo,1,mendidik anak,2,mengelilingi ka'bah,1,menghormati yang tidak berpuasa,1,menikah muda,1,meninggal dunia,3,menteri agama,3,mentoring,1,menulis,2,menuntut ilmu,1,menyebabkan stroke,1,merasa benar,1,merdeka,1,mesir,161,messi,2,Mesut ozil,1,mie babi,1,mie instant korea,1,migran,1,milad fpi,2,militer turki,1,mimpi,1,mimpi bertemu Rasulullah,1,mina,4,minta maaf PKI,1,minta maaf ramadhan,1,misyal,1,MLM haram,1,MLM itu haram,1,modern,1,mogok,1,Mossad,1,mtq,1,mts walisongo,1,MTT,2,mualaf,46,mualaf Budha,1,mualaf center indonesia,1,mualaf hindu,1,Mualaf Hindu Masuk Islam,2,mualaf kristen,1,Mualaf Pakistan,1,muallaf,14,mudik,1,Muhamad Ali meninggal dunia,1,Muhammad Abduh Tuasikal,1,Muhammad Al Fatih,1,muhammad ali,5,muhammad ali bicara kematian,1,muhammad ali masuk islam,1,muhammad ali mati,2,muhammad ali meninggal dunia,2,muhammad ali wafat,2,Muhammad badie,1,Muhammad Najeeb Abdur Razzaq,1,Muhammadilah Idul Fitri,1,muhammadiyah,8,muhammadiyah idul fitri 2016,1,Muhammadiyah Idul Fitri 6 Juli,1,Muhammadiyah Lebaran Rabu,1,muharam,1,MUI,5,munajat 212,1,murabithun,1,mursi,7,mursyid am,1,museum,1,museum nasional,1,Muslim,11,muslim bosnia,1,muslim myanmar,2,Muslim Paris,1,muslim perancis,2,muslim rohingya,3,muslimah,48,mustafa kemal pasha,1,mutabaah harian ramadhan,1,muzammil hasballah,6,myanmar,6,Nabawi,1,nabi,2,nakes,3,nama foundation,2,nandang burhanudin,1,nasihat,96,nasioanal,1,nasional,775,nasional. palestina,1,nasional. pilgub jabar 2018,1,nasional. pks,1,nasional. spi Jakarta,3,nasonal,2,nasyid,74,nativisasi,2,nato,1,Nazia Ali,1,nenek ikrar syahadat,1,Nenek Katharina Sutarni Sutanty,1,nenek katolik masuk islam,1,nenek masuk islam,1,neno warisman,1,netanyahu,2,new york times,1,ngo,1,Nico Ardiansyah,1,nikah,109,nikah 17 tahun,1,Nikah massal gaza,1,nikah muda,1,nikah murah,1,nikah tanpa pacaran,1,nimr al nimr,1,No Other Land,1,novel baswedan,8,november,1,NU,3,nusantara,1,obama,2,odoj,18,oemar mita,1,OJOL,2,ok oce,1,oki setiana dewi,2,Okoso Zukin,1,opini,269,orang benar,1,orang merasa paling benar,1,ormas seragam tni,1,oslo,1,ottoman,3,pahlawan,1,palestin,1,palestina,1069,palestina suruah,1,palestinaterkini,64,pangeran saudi,1,pantai padang,1,panti wreda,1,papua,3,parenting,12,paris,1,parlemen,1,partai 212,3,partai berkuasa,1,partner,2,Pasar Raya Manggarai,1,PBB,3,PBB Suriah,1,pedang,1,peduli,208,pemakaman muhammad ali,1,pembunuhan ahli drone,1,pemeluk katolik masuk islam,1,Pemerintah Turki,1,pemilu,2,pemilu 2019,1,pemilu turki,1,pemimpin serbia,1,pemkot,1,pemuda papua ikrar syahadat,1,pemuda papua masuk islam,1,pemukim ilegal,1,pemukim yahudi,1,penakhlukan konstantinopel,1,Penaklukan Konstantinopel,1,penembakan,1,penemu,1,Pengadilan Surambi,1,pengajian,1,pengeras suara,2,Penghafal Al-Quran,1,pengungsi,2,pengungsi suriah,1,pengusaha golf masuk islam,1,pengusaha muslim,1,penista agama,1,penjahat peranng,1,penjajah israel,1,penyimpangan asyuro,1,peradaban,1,perancis,3,perasaan,1,perempuan peradaban,1,Peringatan Milad ke 563 Tahun Penaklukan Konstantinopel,1,pernikahan,2,perppu ormas,2,Persahabatan,1,persatuan islam,1,Persatuan Ulama Muslim Internasional,1,persis,2,philipina,1,pilgub jabar,2,pilkadadki,5,pilpres,1,Piprim Basarah Yanuarso,2,pki,4,PKI menyerang Gontor,1,pks,75,PKS Kota Tegal,1,pksmuda,1,PLN,2,plularitas,1,poligami,2,polisi sholeh,1,polisi tilawah al quran,1,politik,19,potong kuku,1,PPP,1,prabowo,1,prabowohatta,1,prancis,1,prasasti,1,Prasetyo Budi .W,1,presiden,2,presiden mesir,1,presiden pks,1,presiden Turki,1,pria suriah,1,proklamasi,1,puasa,2,puasa senin kamis,1,puasa syawal,1,puisi,3,pulung sampah padang,1,purwokerto,1,putin,3,Putra Arifin Ilham,1,putri yusuf mansur,1,putri Yusuf Mansur Mimpi Bertemu Rasulullah,1,qatar,8,qunut,2,Qunut Shubuh,2,qur'an,3,qurban,6,r4biah,8,rabia,1,rabiah,1,Rabithah Alawiyah,1,radio,1,Radovan Karadzic,1,raja arab,1,raja faisal,1,raja salman,5,rakyat,1,ramadan,1,ramadhan,101,ramadhan 1437,1,Ramadhan di Paris,1,ramah anak,1,referendum,1,referendum turki,2,rekaman kajian,1,rekaman kajian ilmiah,1,Relawan PKS,1,remaja,46,resensi,3,resepsi mahal,1,resepsi pernikahan,1,resolusi,2,resolusi dk pbb,1,reuni 212,14,Revolusi,1,reyhan,1,reza noah,1,rezeki,1,rezeki milik siapa,1,riba,3,ridley,1,ridwan kamil,13,ridwan tulus,1,Rimpu Bima NTB,1,Rimpu Colo,1,Rimpu Mpida,1,rindu sang murabbi,1,Rodrigo Duterte,1,rohingya,14,rohis,2,rokok,1,ronaldo,1,rumah makan,1,Rumah Tangga Sakinah,1,rumah zakat,2,rusia,4,Ruu kk,1,ruu pks,4,ruutpks,2,RZ,1,sabana,1,sadiq khan,4,sakinag,1,salah alarouri,1,salaman,1,salim a fillah,4,salim segaf,1,Sally Giovani,1,Sally Giovanni,1,samuel etoo,1,sandiaga uno,8,saptuari,5,saptuari sugiharto,1,sari roti,2,sarjana,1,sastra,163,saudi,2,sayyid quthb,1,sby,2,SDIT,1,sedekah,1,sedih,1,sejarah,12,sejarah islam,4,sejarah palestina,1,sekolah,5,sekolah pemikiran islam,7,selfie,1,semarang,1,seni,9,senyum,1,setya novanto,1,shalit,1,shamsi ali,1,shaum,1,SHIELD,3,shoes and care,1,shola idul fitri,1,sholat,2,sholat ashar,1,sholat berjamaah,2,silatnas 2017,1,sim gratis,1,sirah,1,siroh,52,smart171,1,Smartphones,1,soeharto,1,soekarno,1,sohibul iman,4,solo,2,somalia,2,Sonia Ristanti,1,sosial,2,spanduk,1,SPEED,1,spi,12,spi bandung,11,Spi fatahillah,1,spi jakarta,38,SPI Tangerang,1,spj,1,sri lanka,1,steven indra wibowo,1,suami sholeh,1,suara ibu,1,suara pembaca,1,suarapembaca,107,sudah hamil?,1,Sudan,2,sudrajat syaikhu,2,sukmawati,18,sukmawatii,1,suku pedalaman,1,suku wana,1,sulawesi tenggara,1,suleiman,1,sultan murad,1,sumbar,1,sundar,1,surah,1,surahman hidayat,1,suriah,26,suster katolik,1,swedia,1,swiss,2,syafii antonio,2,syahadat,3,syahid,1,syaikh yusuf al-qaradawi,2,syam,1,Syamsul Falah,1,syariah,145,syariat,1,syawal,1,syeik al-qarni,1,Syeikh Al-Qarni,1,syekh,1,syiah,7,Syiekh Sholah al Budair,1,taaruf,2,taat suami,1,Tabloid Indonesia Barokah,1,tabrakan mobil di saudi,1,tahuidullah,1,takdir,1,tanpa riba,3,tanyajawab,75,tarbawi,45,tarhib,1,tato,1,taujih,2,taujih online,53,Tausyiah,17,Tech,6,tedc,1,teheran,1,teknologi,4,teladan,91,Telkomsel,2,tenggelam,1,tentang dahlan iskan,1,Tentang Oki Setiana Dewi,1,Tentara,1,tentara israel,1,Tentara Korea,1,tepi barat,1,tere liye,2,teror,2,teuku wisnu,4,thulabiy,133,tidur,1,tidur sahur stroke,1,tidur setelah sahur,1,tikam,1,tilawah,3,time,1,timur tengah,1,tinggalkan riba,1,tips,9,tips menulis,1,tips trik menulis,1,Tirta Mandira Hudhi,1,TNI,4,togutil,1,tokoh,16,tol bawah laut,1,toleransi,1,tolikara,1,tqd,11,tradisi bid'ah,1,tragedi,2,trump,7,Tsabit bin Ibrahim,1,tsaqofah,141,tsunami,2,tukang sayur,1,tuna rungu mualaf,1,tunahan kuzu,1,tunisia,1,turki,72,tvone,1,ubn,1,uganda,1,ui,1,uighur,3,ukhuwah,11,ukmi,1,ulama,1,ulil,1,Ulil Abshar Abdala,1,umahat,62,umar,1,umar bin abdul azis,1,umat,14,Ummi Pipik,1,Unesco,2,uni eropa,1,Univsersitas Islam Gaza Palestina,1,upah minimum,1,usradz Firanda adirja,1,ustadz,66,ustadz abdul somad,20,ustadz adi hidayat,8,Ustadz Arifin Ilham,4,ustadz Felix,4,ustadz hanan attaki,1,Ustadz Hasan Lubis,1,ustadz hilmy,1,ustadz zulkifli,1,utang,1,utsmani,1,vaksin,8,van damme,1,video,18,vitell logo pki,1,wahabi,1,wahyu dan kenabian,1,wali kota padang,1,walid,1,Walikota Bogor Bima Arya,2,walikota muslim london,1,walikota padang,1,walimah murah,1,wanita amerika,1,warga amerika ikrar syahadat,2,warga gaza,1,warga palestina,1,warga suriah,1,warga yaman,1,wawancara,37,White helmet,1,wilders,2,wirausaha,17,Wirda Salamah Ulya,1,Wirda Yusuf Mansur,1,worldview islam,2,xinjiang,1,Yaminah Elsyaib,1,Yasser arafat,1,Yerussalem,3,yudas iskariot,1,yunani,1,yusuf alqaradawi,1,yusuf mansur,1,Yusuf Qaradawi,1,yvonne,1,zakat,6,Zakir Naik,7,
ltr
item
Islamedia - Media Islam Online: Ust, Ahmad Sarwat, Lc : Hijrah Nabi SAW dan Negara Islam Madinah
Ust, Ahmad Sarwat, Lc : Hijrah Nabi SAW dan Negara Islam Madinah
http://ustsarwat.com/web/foto_berita/55hijrah1.jpg
Islamedia - Media Islam Online
https://www.islamedia.id/2011/12/ust-ahmad-sarwat-lc-hijrah-nabi-saw-dan.html
https://www.islamedia.id/
https://www.islamedia.id/
https://www.islamedia.id/2011/12/ust-ahmad-sarwat-lc-hijrah-nabi-saw-dan.html
false
4462325520328585611
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share to a social network STEP 2: Click the link on your social network Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy Table of Content